• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Contact us
14 December 2019 | 16:58
Indonesia Inside
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Hukum
    • Humaniora
    • Nusantara
    • Politik
  • Ekonomi
  • Khazanah
  • Metropolitan
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Tips-tips
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Narasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Hukum
    • Humaniora
    • Nusantara
    • Politik
  • Ekonomi
  • Khazanah
  • Metropolitan
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Tips-tips
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Narasi
No Result
View All Result
Indonesia Inside
No Result
View All Result
Home Ekonomi

70% APBD Biayai Pegawai Daerah, Sri Mulyani: Itu Salah

Oleh: Annisa Fadhilah

14/11/2019 | 20:25
Ekonomi
0
Sri Mulyani

Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Foto: Muhammad Zubeir/Indonesiainside.id

Indonesiainside.id Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani meminta pemerintah daerah (pemda) fokus gunakan APBD untuk rakyat. Bukan hanya untuk perjalanan dinas semata.

Menurut Sri Mulyani, ongkos perjalanan dinas pemerintah daerah sudah memakan 13,4℅ sendiri dari APBD. Kemudian belanja jasa kantor, bisa mencapai 17,5%.

“Jadi Bapak Ibu sekalian, kalau dilihat dari belanja perjalanan dinas dan jasa kantor, itu sudah 31℅ sendiri. Itu belum untuk pegawai 36%. Jadi APBD hampir 70℅ digunakan untuk mengurusi orang-orang pemda. Sisa dari itu, baru untuk rakyat. Itu kan salah kalau dilihat gitu sebenarnya,” ujar Sri Mulyani, di Jakarta pada Kamis (14/11).

“Kalau bisa kunjungan dinas itu setahun sekali, jangan berkali-kali. Nanti APBD hanya terpakai kunjungan dari satu kementerian ke kementerian lain saja,” ujar Sri Mulyani

BacaJuga

Pecahkan 5 Isu Struktural Ekonomi, Menkeu Minta Dukungan Ahli Ekonomi Islam

Sri Mulyani Ikut Tanggapi Wacana 4 Hari Kerja ASN, Ini Komentarnya

Sri Mulyani meminta kepala daerah untuk melihat betul APBD yang ada. Dia pun sudah meminta pihak terkait untuk meneliti belanja daerah pada kelompok tersebut.

“Alokasi belanja di daerah dari APBD, kita lihat kurang fokus, program dan kegiatannya bermacam-macam. Padahal Presiden mengingatkan untuk selalu fokus kerja,” ujar Sri Mulyani.

Sementara itu, Belanja Negara dari APBN akan dimanfaatkan untuk pelaksanaan dan penguatan berbagai program pembangunan seperti peningkatan Sumber Daya Manusia dan perlindungan sosial kepada masyarakat, terutama bagi warga miskin.

“Pemerintahkan sudah ada program untuk membantu dan menguranngi kemiskinan, belum lagi dari program daerah sendiri. Seharusnya kemiskinan di daerah nanti sudah tidak ada,” ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani, di Jakarta pada Kamis (14/11).

Program pemerintah membantu warga miskin, antara lain melalui Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-Kuliah), Kartu Sembako dan Kartu Prakerja. Serta bantuan iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Program Keluarga Harapan (PKH).(*/Dry)

Tags: APBDPemdasri mulyani

Berita Terkait

OVO Bantah Soal Emtek Membeli Sahamnya
Ekonomi

OVO Bantah Soal Emtek Membeli Sahamnya

14/12/2019 | 16:39
Penandatanganan kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan
Ekonomi

Indonesia Diguyur USD 50 Juta dari Korsel

14/12/2019 | 14:37
Presiden Jokowi: Ada Jurus Atasi Defisit BPJS Kesehatan, Tapi Menkes yang Jelaskan
Ekonomi

Pembangunan ‘Jokowinomics’, Pengamat: Sah-Sah Saja

14/12/2019 | 12:20

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

BERITA TERKINI

Mukernas PPP Tidak Perlu Tegang

Mukernas PPP Dihadiri Sekjen PPP Muktamar Jakarta

Politik | 14/12/2019 | 16:58
Dua Rumah di Jakarta Timur Roboh Akibat Perbaikan Saluran

Dua Rumah di Jakarta Timur Roboh Akibat Perbaikan Saluran

Metropolitan | 14/12/2019 | 16:49
Gerhana Matahari Cincin

Gerhana Matahari Cincin Bakal Melintasi Sibolga dan Padangsidimpuan

Nusantara | 14/12/2019 | 16:48
Sejumlah Mobil Mewah Bodong Diamankan Polda Jatim

Sejumlah Mobil Mewah Bodong Diamankan Polda Jatim

Nusantara | 14/12/2019 | 16:44
Mukernas PPP Tidak Perlu Tegang

Keislaman dan Kebangsaan Dua Senyawa Tak Terpisahkan

Nasional | 14/12/2019 | 16:39

BERITA POPULER

  1. Wiranto Jadi Wantimpres, Pengamat: Yang Lebih ‘Ngawur’ dari Dia Saja Dapat Jatah
  2. Pengamat: Saya Wanti-Wanti Kepada Ahok
  3. Utang BUMN Makin Mengerikan, Fadli Zon Minta Erick Thohir Turun Tangan
  4. Ngeri, Petani Lahat Diterkam Harimau, Jeroan Habis Dilahap
  5. UN Dihapus, Bimbel dan Percetakan Buku Banting Setir
Indonesia Inside

INDONESIA INSIDE NETWORK © 2018

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Contact us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Hukum
    • Humaniora
    • Nusantara
    • Politik
  • Ekonomi
  • Khazanah
  • Metropolitan
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Tips-tips
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Narasi