Indonesiainside.id, Jakarta – Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa Ibu Kota Baru di Sepaku, Penajem Paser Utara nanti akan bebas dari banjir. Walaupun nanti terjadi pertambahan jumlah penduduk di Ibu Kota tersebut.
“Secara sejarah juga di daerah tersebut itu bebas dari banjir. Jadi dijamin tidak akan banjir,” ujar Basuki Hadimuljono, di Kantor Kemenko Maritim dan Investasi, Jakarta, Sabtu (03/01).
Basuki dan tim desain tata ruang Ibu Kota Baru juga sudah menghitung kawasan Ibu Kota dan perluasannya apabila ada pertambahan jumlah penduduk. Menurut dia, meskipun ada pertambahan penduduk dan peluasan wiliayah Ibu Kota tapi tetap 70% luasan Ibu Kota Baru nanti wilayah hutan.
“Kita sudah hitung berapa jumlah penduduknya yang akan ada di situ di 2035, 2045. Pokoknya intinya disana ada KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan) yang jumlah penduduknya ada 2,75 juta,” ujar Basuki.
Basuki juga mengatakan, apabila kalau lingkungannya juga berubah bisa banjir, walaupun tidak di kelilingi laut tapi dikelilingi oleh aliran air, yaitu teluk dan sungai. Jadi dia dan pihak sudah menghitung berpaa diameternya dan berapa kapasitas aliran air itu. (*/Dry)