Indonesiainside.id, Jakarta – Guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia, sebanyak 68 warna negara Vietnam yang ditangkap tim Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) karena melakukan ilegal fishing di Perairan Natuna Utara diperiksa kesehatannya. Adapun pemeriksaan dilakukan untuk mendeteksi suhu tubuh para ABK.
“Hari ini ada pemeriksaan langsung dari karantina kesehatan yang dilakukan di Batam,” ujar Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, Rabu (4/3). Adapun pemeriksaan dilakukan untuk mendeteksi suhu tubuh para anak buah kapal (ABK).
Dia menjelaskan, pemerintah sama sekali tidak abai dalam menyikapi penyebaran virus corono yang sudah menjangkiti lebih dari 90 ribu orang di 76 negara, termasuk Indonesia. Koordinasi antara lembaga dan kementerian terus dilakukan untuk mengantisipasi masuknya virus corona ke Indonesia.
“Pemerintah itu sejak awal sudah siaga, sejak kasus di Wuhan. Kementerian bergerak termasuk KKP, dengan kemampuan di bidangnya mendorong Menteri Kesehatan membackup semua yang mereka butuhkan dan ini berjalan sampai sekarang,” terang Edhy.
Antisipasi yang dilakukan oleh pemerintah, sambung dia, membuat Indonesia sempat menjadi negara yang tak ada warganya terinfeksi.
Meski akhirnya ada dua warga yang postifif corona, menurut dia, penanganan segera dilakukan oleh pemerintah, dalam upaya penyembuhan dan antisipasi bertambahnya korban terpapar virus.
“Kondisi ini harusnya membuat kita semakin kompak menyelesaikannya. Kita cari apa yang lemah terus kita perkuat. Jangan mencari-cari seolah-olah semua lemah, karena antisipsi sudah dilakukan sejak awal,” ungkap Edhy. (PS)