Indonesiainside.id, Jakarta – Sebanyak 11 ribu pekerja asing mendapat rekomendasi dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk bekerja di sejumlah perusahaan asing yang berinvestasi di Indonesia.
Deputi Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM Yuliot mengungkapkan BKPM telah memberikan rekomendasi kepada Kementerian Ketenagakerjaan maupun Kementerian Hukum dan HAM terhadap 6.758 perusahaan untuk menggunakan tenaga kerja asing tersebut.
“Jadi ada sekitar 11 ribu tenaga kerja asing yang akan dipekerjakan dan potensi penyerapan tenaga kerja Indonesia sebanyak 3 juta orang terhadap 6 ribu perusahaan ini,” ujar dia dalam diskusi virtual, Senin (9/11).
Selain itu, dia mengatakan BKPM juga telah menuntaskan berbagai proyek mangkrak dengan perkiraan nilai investasi mencapai Rp708 triliun. Hingga kini sudah sekitar Rp400 triliun lebih terealisasi dengan fasilitasi yang diberikan.
Yuliot menambahkan, pandemi Covid-19 masih membuat aliran investasi asing yang masuk belum terlalu deras, sehingga perlu inovasi dan strategi untuk menghadapinya.
Dia menjelaskan kondisi tersebut disebabkan adanya larangan bagi pelaku usaha luar negeri masuk ke Indonesia demi mencegah penyebaran Covid-19 baik pada level manajemen perusahaan, direksi, komisaris perusahaan, dan tenaga kerja asing.
Oleh sebab itu, dia mengatakan BKPM berusaha menyelesaikan masalah tersebut dengan cara memberikan rekomendasi bagi perusahaan yang melakukan kegiatan investasinya untuk bisa masuk ke Indonesia. (Aza/Ant)
