Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home Ekonomi

Alam dan Desa Wisata Pilihan Alternatif Bangkitkan Pariwisata selama Pandemi

Oleh AH Kholis
Sabtu, 21/08/2021 19:20
Fenomena alam di sebuah desa wisata di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Fenomena alam di sebuah desa wisata di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

FacebookTwitterWhatsapp

Indonesiainsid.id, Denpasar — Pelaku pariwisata yang juga anggota Asita Bali Putu Ayu Astiti Saraswati berpandangan pengembangan desa wisata dan wisata edukasi dapat menjadi alternatif yang dapat dilirik untuk membangkitkan pariwisata Bali setelah masa pandemi Covid-19. Menurut wanita yang juga CEO Toya Yatra Tour and Travel itu, pandemi Covid-19 telah memberikan pelajaran dan perubahan kebiasaan dalam berwisata.

“Setelah pandemi, tentu akan terjadi sesuatu yang tidak bisa dihindari yakni perubahan,” kata Ayu Saraswati saat menjadi narasumber dalam webinar “Pariwisata dan Biro Perjalanan Wisata di Bali Paska Pandemi” di Denpasar, Sabtu (21/8).  “Wisatawan akan cenderung menghindari tempat keramaian dan memilih tempat-tempat wisata alam. Demikian juga akan lebih mengutamakan teknologi dan transaksi nirsentuh,” ucap pengusaha muda yang juga akan berkompetisi dalam pemilihan Ketua Asita Bali itu.

Meskipun sejauh ini belum jelas kapan “border” pariwisata Bali akan dibuka, pihaknya mengajak para pelaku pariwisata untuk tetap senantiasa optimistis karena industri pariwisata Bali selama ini sudah teruji ketangguhannya. “Dalam kondisi saat ini, waktu yang tepat untuk kita berbenah. Termasuk juga biro perjalanan wisata juga harus bekerja sama dengan desa wisata-desa wisata yang ada dan kita akan mengandalkan pasar domestik terlebih dahulu,” ujarnya.

Di Bali setidaknya terdapat 179 desa wisata yang sudah ditetapkan pemerintah dan tersebar di sembilan kabupaten/kota. Pihaknya juga mengajak seluruh “stakeholder” atau pemangku kepentingan di bidang pariwisata untuk bersatu dan bekerja sama yang kuat, tidak hanya antara pelaku biro perjalanan wisata saja, dan yang tidak kalah penting membutuhkan dukungan kebijakan dari pemerintah.

Baca Juga:

ASEAN Jadi Ujung Tombak Pemulihan Pariwisata Setelah Pandemi

Sandiaga Uno: Aktivitas Pariwisata Meningkat Pasca PPKM Dicabut

“Daerah-daerah wisata, tidak hanya di Indonesia, bahkan di luar negeri tentu sedang melakukan pembenahan sehingga ketika ‘border’ sudah dibuka, benar-benar sudah siap menerima kunjungan wisatawan dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan” ucap Ayu Saraswati.

Sementara itu, akademisi dari Fakultas Pariwisata Universitas Udayana Dr I Nyoman Sukma Arida berpendapat pariwisata Bali pasca-pandemi Covid-19 memang tidak bisa lagi hanya mendewa-dewakan pasar asing atau wisatawan mancanegara. “Saatnya kita untuk lebih pro pada pariwisata kerakyatan atau desa wisata karena memang wisatawan nantinya tentu akan menghindari tempat-tempat wisata yang menawarkan keramaian,” ucapnya.

Wisatawan di masa mendatang, lanjut Sukma, akan lebih memilih yang tempat yang menawarkan karakter edukasi dan lingkungan yang lebih baik, maupun destinasi yang menerapkan protokol kesehatan. Pada 2019,  kunjungan wisatawan mancanegara ke Provinsi Bali mencapai 6,2 juta jiwa, yang didominasi wisatawan dari Australia dan China.

“Sebelum pandemi, kita cenderung pada wisata massal, belum lagi soal praktik-praktik eksploitasi wisatawan untuk mendapatkan komisi dari pelaku usaha yang berada di jalur wisata, hingga marginalisasi desa wisata dan pendapatan pariwisata yang bocor ke pusat,” katanya.

Sukma Arida mengusulkan yang tidak kalah penting untuk membangkitkan ekonomi Bali tidak hanya dari sektor pariwisata, namun juga memperkuat sektor pertanian dan UMKM. “Untuk di desa wisata, mari kita pandang kunjungan wisatawan sebagai bonus. Bukan karena mengembangkan desa wisata, kemudian lantas berhenti menjadi petani karena pariwisata itu sangat rentan,” ucapnya. (NE/ant)

Tags: AlamDesa WisataPandemiPariwisata
Previous Post

Mal di Bogor Bakal Beroperasi Kembali

Next Post

9 Anggota Tim Robotika Afghanistan Selamat Sampai di Qatar

Rekomendasi Berita

Kemenhub Batalkan Mudik Gratis
Headline

Kuota Mudik Gratis Masih Ada, Buruan Daftar Sebelum Ludes

25/03/2023
Pakaian Bekas Impor Harus Dimusnahkan
Headline

Pakaian Bekas Impor Harus Dimusnahkan

25/03/2023
Selama Nyepi Tingkat Keterisian Hotel di Bali Meningkat
Headline

Selama Nyepi Tingkat Keterisian Hotel di Bali Meningkat

24/03/2023
Bandara Singkawang Beroperasi Awal 2024
Ekonomi

Bandara Singkawang Beroperasi Awal 2024

21/03/2023
Semua Moda Transportasi Akan Beroperasi Kembali Tapi Mudik Dilarang
Headline

Pemerintah Antisipasi Lonjakan Arus Mudik di Tol

21/03/2023
Jangan Keburu Gembira, Subsidi Motor Listrik Ternyata Ada Syaratnya
Headline

Jangan Keburu Gembira, Subsidi Motor Listrik Ternyata Ada Syaratnya

21/03/2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkini

Didatangi Satpol PP, Toko Penjualan Miras di Pasar Kemis Tangerang Tutup 

Didatangi Satpol PP, Toko Penjualan Miras di Pasar Kemis Tangerang Tutup 

26/03/2023 20:17
Kota Semarang Disekat Tak Bisa Sembarangan Masuk

DPR Ingatkan Mudik Tahun Ini Harus Lancar

26/03/2023 17:29
Kemenag: Itu Patung Bunda Maria Ditutup Pemiliknya Sendiri

Kemenag: Itu Patung Bunda Maria Ditutup Pemiliknya Sendiri

26/03/2023 17:19
Warkop Remang-Remang di Kedamean Digerebek Polisi

Warkop Remang-Remang di Kedamean Digerebek Polisi

26/03/2023 14:32

Berita Populer

MPR Minta SKB 3 Menteri Soal Cuti Lebaran Direvisi Agar Adil

24/03/2023 16:00

Peran Masyarakat Diperlukan Untuk Atasi Kesenjangan Digital

25/03/2023 23:05

Warga Palestina Dipaksa Beli Air Perusahaan Israel

25/03/2023 12:52

WSIS Forum: Pandemi Covid-19 Membuat Manusia Tergantung Pada Internet

25/03/2023 18:00

Ikuti Kami

  • Mari sambut bulan mulia dengan sucikan hati, jiwa, dan pikiran.

Selama menunaikan ibadah puasa.

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#bulanpuasa #puasa #ramadhan #ramadhan2023 #ramadhan1444h #indonesiainside
  • Sejarah mencatat 11 Maret sebagai perubahan besar bangsa Indonesia!

Memperingati Hari Supersemar 
11 Maret 2023

#supersemar #suratperintah11maret #indonesiainside
  • Stop diskriminasi perempuan.
Tanpa mereka kita tak akan mengenal
apa itu kasih sayang.

Selamat Hari Wanita Indonesia

#hariwanitaindonesia #wanita #wanitaindonesia #perempuan #perempuanindonesia #indonesiainside
  • Negara ini tumbuh karena para pekerja yang luar biasa. Terima kasih

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#haripekerjanasional #pekerjaindonesia #kerja #pekerja #indonesiainside
  • Tahun 2023 adalah Tahun Kelinci Air. Dianggap Memiliki arti khusus
yang dianggap bisa memberikan pesan untuk melewati tahun ini. Apa saja arti dari kelinci air? Simak infografis berikut.

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#imlek #tahunbaruimlek #imlek2023 #chinesenewyear #tahunkelinci2023 #kelinciair #tahunkelinciair #infografis #indonesiainside
  • Semoga tahun baru imlek membawa berkah, kesehatan dan keberuntungan bagi kita semua.

Baca info menarik lainnya di www.indonesiainside.id

#tahunbaruimlek #chinesenewyear #imlek #imlek2023 #tahunbaruchina #tahunkelinciair #tahunkelinci #indonesiainside
Indonesiainside.id

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • Home
  • Pemilu 2024
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Podcast
    • Foto
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved