Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
No Result
View All Result
Indonesiainside.id
Home Featured

BPOM: Izin Darurat Vaksin Covid-19 Tidak Bisa Terbit pada Desember 2020

OlehAzhar Azis
Rabu, 18/11/2020 - 09:51

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.

Indonesiainside.id, Jakarta – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan izin darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin Covid-19 tidak dapat diterbitkan pada Desember 2020 seperti yang ditargetkan pemerintah.

Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan, data terkait efikasi dan keamanan dari uji klinis tahap ketiga vaksin Sinovac di Bandung tidak bisa didapatkan pada Desember 2020. Menurut dia, EUA terhadap vaksin Sinovac diprediksi baru bisa diterbitkan pada pekan ketiga dan keempat Januari 2020.

Menurut Penny, BPOM juga telah mencoba meminta data hasil uji klinis tahap ketiga vaksin yang sama kepada Brasil. Brasil telah memulai uji klinis lebih dulu dari Indonesia dan datanya dapat digunakan sebagai salah satu rujukan penerbitan EUA.

Baca Juga:

Raffi Ahmad Minta Maaf, Makan Jadi Alasan Tak Pakai Masker

Wagub Jatim Awasi Proses Vaksinasi Covid-19

IDI Lampung: Dokter Wajib Divaksin, yang Menolak Pelanggaran Berat

“Kami sudah dapat info dari Brasil bahwa mereka tidak bisa memberikan, Sinovac juga tidak bisa memberikan sehingga datanya tidak lengkap,” kata Penny dalam Rapat Kerja Komisi IX DPR RI pada Selasa (17/11).

Berdasarkan standar yang ada, BPOM tidak mungkin memberikan EUA pada minggu ketiga Desember 2020. Sinovac merupakan salah satu kandidat vaksin Covid-19 yang diproduksi oleh perusahaan China, PT Sinovac Biotech dan tengah menjalani uji klinis di sejumlah negara, salah satunya Indonesia.

Penny melanjutkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan sejumlah regulator obat dunia mensyaratkan penerbitan EUA harus mengacu pada laporan utuh dari uji klinis tahap pertama dan kedua, kemudian data pemantauan selama enam bulan setelah penyuntikan vaksin dosis yang terakhir.

Selain itu, EUA juga harus mengacu pada data analisis tiga bulan observasi dari uji klinis tahap ketiga, serta data efikasi minimum 50 persen. Menurut Penny, data tersebut tidak mungkin didapat pada pekan ketiga Desember 2020 dari uji klinis fase ketiga vaksin Sinovac di Bandung.

“Kami sudah menyampaikan ke presiden dan menteri kesehatan bahwa data tidak bisa didapatkan untuk minggu ketiga Desember 2020 ini,” katanya.

BPOM juga telah mengirim tim inspeksi ke tempat produksi vaksin Sinovac di Beijing, China untuk mengecek mutu vaksin. Meski mutu vaksin dinyatakan baik, BPOM masih membutuhkan data keamanan dan efikasi yang hanya bisa didapat lewat tahap uji klinis fase ketiga.

Pada awal November lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa program vaksinasi akan dimulai pada pekan ketiga Desember 2020 dengan bermodal EUA dari BPOM.

Secara umum, pemerintah sendiri menargetkan 107 juta orang Indonesia berusia 18-59 tahun untuk divaksin Covid-19 agar terbentuk kekebalan komunitas. Sebanyak 32 juta di antaranya masuk ke dalam program vaksinasi prioritas gratis dari pemerintah, yang terdiri dari tenaga kesehatan, pelayan publik dan peserta BPJS yang tidak mampu.

BPOM Buka Opsi Izinkan Compassionate Use

BPOM menuturkan ada opsi lain yang mungkin digunakan untuk mempercepat vaksinasi kepada kelompok prioritas, yakni compassionate use. Compassionate use merupakan suatu penggunaan obat atau vaksin yang masih dalam pengembangan, tapi sudah memiliki cukup data terkait mutu dan keamanan, namun belum terlihat efikasinya.

“Compassionate use bisa diberikan dengan permintaan dari kementerian atau fasilitas kesehatan untuk perluasan akses vaksin yang masih diuji untuk kepentingan restricted. Jadi untuk kepentingan-kepentingan tertentu,” jelas Penny.

Menurut Penny, compassionate use juga telah digunakan oleh China dan Uni Emirat Arab. “Itu sudah diberikan di China untuk tenaga kesehatan, militer, dan guru. Demikian juga di Uni Emirat Arab,” kata Penny. (Aza/AA)

Topik Terkait: BPOMPenny Lukitovaksin
ShareTweetSend

Berita Lainnya:

Getaran Gempa 6,0 SR di Pulau Saringi Terasa hingga Bali

Sebanyak 39 Gempa Susulan Terjadi di Majene dan Mamuju

OlehM.S. Hadi
18/01/2021 - 15:25 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Gempa magnitudo (M) 4,2 kembali terjadi di Majene dan terasa hingga Mamuju. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika...

Beredar Kabar Kasdim 0817 Gresik Tewas Usai Divaksin Covid-19, Berikut Faktanya

Beredar Kabar Kasdim 0817 Gresik Tewas Usai Divaksin Covid-19, Berikut Faktanya

OlehEko Pujianto
18/01/2021 - 15:13 WIB

Indonesiainside.id, Gresik - Aparat Kepolisian Resor Kabupaten Gresik, Jawa Timur, mengejar penyebar hoaks terkait tewasnya Kasdim 0817 Mayor Sugeng Riyadi...

Yuks Daftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud, Ini Caranya

Yuks Daftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud, Ini Caranya

OlehM.S. Hadi
18/01/2021 - 15:09 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Biaya pendidikan di perguruan tinggi negeri memang terkenal mahal sehingga harus menyediakan banyak uang. Sehingga banyak mahasiswa...

Presiden Jokowi Pantau Banjir Kalsel dari Atas Jembatan

Presiden Jokowi Pantau Banjir Kalsel dari Atas Jembatan

OlehEko Pujianto
18/01/2021 - 14:59 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo memantau dari atas jembatan di tengah bencana banjir di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan...

BNPB Kirim Logistik dan Peralatan Untuk Mencari Korban Pesawat Sriwijaya Air

Daftar Korban Sriwijaya Air yang telah Terima Santunan Jasa Raharja

OlehEko Pujianto
18/01/2021 - 14:56 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Hingga Senin (18/1) PT Jasa Raharja (Persero) telah menyerahkan santunan kepada 25 korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Getaran Gempa 6,0 SR di Pulau Saringi Terasa hingga Bali

Sebanyak 39 Gempa Susulan Terjadi di Majene dan Mamuju

18/01/2021
Netizen Indonesia Mulai Beralih ke BIP Messenger karena WhatsApp Melanggar Privasi?

Netizen Indonesia Mulai Beralih ke BIP Messenger karena WhatsApp Melanggar Privasi?

18/01/2021
Menteri PUPR Minta Jembatan Darurat di Kalsel Segera Dibanguin

Menteri PUPR Minta Jembatan Darurat di Kalsel Segera Dibanguin

18/01/2021
Madura United: Kompetisi Liga 1 Musim 2020 Dihentikan Saja

Madura United: Kompetisi Liga 1 Musim 2020 Dihentikan Saja

18/01/2021
Beredar Kabar Kasdim 0817 Gresik Tewas Usai Divaksin Covid-19, Berikut Faktanya

Beredar Kabar Kasdim 0817 Gresik Tewas Usai Divaksin Covid-19, Berikut Faktanya

18/01/2021
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2021 MediatrustPR. All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Internasional
    • Nusantara
    • Humaniora
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Khazanah
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Narasi
  • Risalah