Indonesiainside.id, Jeddah-
Kereta Kecepatan Tinggi Haramain atau Haramain High Speed Train (HHR) hari Rabu mengumumkan bahwa kecepatan kereta antara Rabigh dan Medina akan ditingkatkan menjadi 300 kilometer per jam, mulai 1 Januari 2020.
Dikutip Saudi Gazette, langkah mempercepat kereta dibuat sebagai bagian dari rencana operasi kereta setelah menyelesaikan tes dan operasi keselamatan.
Watch .. Al haramain high speed train in Saudi Arabia pic.twitter.com/jRUXePnERV – جمال خاشقجي #جمال_خاشقجي #jamalkhashoggi
— ﻣﺤﻤﺪ ﺍﻝ ﺍﻟﺤﺎﺭﺙ (@mohamme26960182) January 2, 2020
Bahkan, manajemen mengatakan kereta akan beroperasi dengan kecepatan 300 km / jam antara stasiun ‘King Abdullah Economic City’ di Rabigh dan Madinah.
“Ini akan mengurangi waktu perjalanan antara Bandara Internasional Raja Abdulaziz (KAIA) dan stasiun Madinah menjadi sekitar dua jam, sementara perjalanan antara Makkah dan Madinah akan memakan waktu sekitar dua jam 45 menit,” katanya.
Karenanya, menurut Saudi Gazette, Speed High Train Haramain akan mulai menyediakan 16 layanan setiap hari mulai 3 hingga 19 Januari.
Layanan non-stop yang baru akan mulai pukul 8.00 pagi dan akan terus beroperasi hingga pukul 11:00 malam sepanjang minggu.
Layanan Operasi
HHS kembali beroperasi antara Makkah dan Madinah pada 18 Desember setelah dihentikan selama dua setengah bulan, menurut Saudi Gazette.
Kereta mulai beroperasi dari stasiun kereta terminal KAIA Jeddah yang baru pada 11 Desember setelah stasiun utama di distrik Sulaymaniyah tidak dapat beroperasi setelah kebakaran besar.
Stasiun Sulaymainyah mengalami kebakaran pada tanggal 29 September, mendorong penghentian sementara layanan di rute Makkah-Jeddah-Madinah.
Haramain High Speed Train (HHS) adalah sistem kereta api terbesar dan tercepat di wilayah Timur Tengah dan semua stasiun kereta menyediakan banyak fasilitas termasuk ruang tunggu kelas bisnis, pusat transportasi umum, tempat parkir mobil dan masjid. (CK)