Indonesiainside.id, Jakarta – Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, diketahui melakukan kontak dengan penderita Covid-19. Hal itu terjadi ketika Khan menerima bantuan uang dari badan amal untuk membantu pemerintah memerangi Covid-19 di Pakistan.
Khan bisa menjadi pemimpin politik terbaru yang terinfeksi virus Covid-19, setelah dipastikan bahwa Faisal Edhi, kepala organisasi amal terbesar Pakistan, telah dinyatakan positif Covid-19. Khan bertemu Edhi pekan lalu.
Dilansir dari laman RT.news (21/4), ironisnya dalam penyerahan bantuan itu, tidak ada orang yang mengenakan masker pada foto yang dirilis oleh media pemerintah. Pada hari Selasa, dokter pribadi Khan, Faisal Sultan, mengatakan bahwa Khan akan memulai untuk menjalani nasihat sesuai dengan protokol kesehatan.
Dia juga akan menjalani tes untuk virus Covid-19. Setelah acara penyerahan bantuan itu, Khan bertemu dengan sejumlah pejabat tinggi. Dia memimpin rapat kabinet dan duduk bersebelahan dengan kepala intelijen Pakistan.
Saat ini, Pakistan mengkonfirmasi bahwa Covid-19 telah menewaskan 192 orang. Akhir-akhir ini, Pakistan sedikit memberi kelonggaran pada kebijakan lockdown mereka. Dimana industri dan layanan penting akan kembali dibuka. Saat bulan suci Ramadhan yang dimulai pekan ini, Pakistan juga mencabut pembatasan pada jamaah yang akan beribadah di masjid. (CK)