Indonesiainside.id, Sofifi – Wakil Menteri Agama Zainud Tauhid Saadi menyampaikan pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran Nasional XXVI 2021 di Sofifi Maluku Utara merupakan momentum meningkatkan pemahaman umat terhadap Al-Qur’an.
“Al-Qur’an adalah sumber pengetahuan dan peradaban yang mencerahkan setiap generasi serta titik pangkal peradaban Islam,” kata dia di Sofifi, Jumat malam, pada penutupan STQ Nasional 2021.
Menurut dia, kesadaran membumikan Al-Qur’an dalam setiap sendi kehidupan harus menjadi landasan moral dan spiritual masyarakat dalam menyongsong perubahan. “Sejalan dengan ajaran Al-Qur’an Umat Islam bertanggung jawab menebar kebaikan dan kedamaian kepada siapa pun dan dimana pun,” kata dia.
Ia menilai betapa banyaknya persoalan yang mendera bangsa ini akan dapat diatasi bersama dengan keberkahan Al-Qur’an. Selain itu pelaksanaan STQ juga menunjukan peran sentral Al-Qur’an dalam menjalani kehidupan. Dia berharap pendidikan Al-Qur’an lebih diintensifkan di seluruh daerah sehingga semua anak muslim bisa membacanya.
Sementara Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamarudin Amin menyampaikan pelaksanaan STQ bertujuan mendekatkan jiwa umat Islam kepada Al-Qur’an dan semangat membaca, mempelajari dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“STQ juga menjadi tempat bertemunya para ahli Al-Qur’an untuk bersilaturahmi dan bertukar informasi dan pemikiran,” ujar dia.
Menurutnya STQ memiliki peran strategis dalam mendekatkan masyarakat dengan Al-Qur’an dan meningkatkan pemahaman akan isinya. Ia menilai momentum STQ mampu mendorong karakter dan perilaku masyarakat yang sesuai dengan ajaran Al-Qur’an dan hadis yang mendukung masyarakat muslim yang memiliki akhlak sesuai Al-Qur’an.
“STQ diharapkan semakin mendorong gairah dunia pendidikan Islam, Al Quran dan hadis di Tanah Air sehingga lahir penghafal Al-Qur’an dan hadis,” katanya. (Aza/Ant)