Dalam zikir pagi dan sore (6), membahas tentang permohonan perlindungan dengan kalimat Allah yang sempura dari kejahatan makhluk-Nya.
Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa suatu hari, ada seorang laki-laki datang kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam seraya berkata: “Wahai Rasulullah, ketika aku tidur tadi malam ada seekor kalajengking yang menyengatku.”
Mendengar keluhan itu, beliau pun bersabda: “Sekiranya diwaktu sore kamu mengucapkan:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
‘Auudzu Bi Kalimaatillahit Taammaati Min Syarri Maa Khalaq
“Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejelekan apa saja yang Dia ciptakan),” niscaya tidak akan ada yang membahayakanmu.” (HR. Muslim)
Hadits serupa juga diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud: Suhail bin Abu Shalih meriwayatkan dari Ayahnya ia berkata: Aku mendengar seorang laki-laki yang berasal dari Aslam berkata: Aku pernah duduk di sisi Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, kemudian seorang sahabat datang dan berkata: “Wahai Rasulullah, tadi malam aku terkena sengatan hingga aku tidak bisa tidur hingga pagi hari?”
Beliau bertanya: “Apa yang menyengat?” Sahabat tersebut menjawab: “Kalajengking.” Beliau bersabda: “Seandainya pada waktu sore engkau mengucapkan: A’UUDZU BIKALIMAATILLAAHIT TAAMMAATI MIN SYARRI MAA KHALAQ (Aku berlindung kepada kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan makhluk yang Allah ciptakan), maka hewan tersebut tidak akan membahayakanmu insya Allah.”
Dalam kitab Mirqqat al-Mafaatih (IV: 1682) dijelaskan bahwa dalam riwayat Tirmidzi disebutkan dengan ungkapan “diucapkan pada waktu sore sebanyak tiga kali” maka tidak tertimpa sengatan bahaya pada waktu itu. Sedangkan dalam riwayat Thabrani dalam Mu’jam al-Ausath diungkapkan dengan “barangsiapa mengucapkannya pada waktu pagi dan sore,” dan dalam riwayat Darimi dan Ibnu Sunni ada ungkapan sebanyak 3 kali. Dengan demikian, zikir ini bisa dibaca pagi dan sore.
Adapun makna dari hadits tadi, dalam kitab Dalilul-Faalihiin disebutkan bahwa jika seseorang masuk pada waktu sore (atau pagi) dengan ungkapan “aku berlindung” maksudnya aku berlindung diri dan meminta perlindungan atau penjagaan dengan “kalimat Allah” maksudnya dengan ketetapan dan urusan-Nya “yang sempurna” untuk menyucikannya dari segala kekurangan, “dari kejahatan makhluk-Nya” termasuk di dalamnya apa saja makhluk yang bisa membahayakan dan termasuk pula di dalamnya hawa nafsu dan syahwat. Maka, ketika itu dibaca, tidak akan membahayakannya gangguan makhluk pada waktu itu,
Jadi, dengan membiasakan doa ini pada waktu pagi dan sore, insya Allah akan melindungi kita dari kejahatan makhluk-Nya. Inilah zikir pagi dan sore (6). Semoga bisa dibaca secara istiqamah setiap hari sebagai proteksi diri. (MBS)