Indonesiainside.id, Jakarta – Beredar kabar seorang peretas atau hacker bernama ‘son1x asal Brasil mengklaim telah berhasil menjebol data pribadi anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Dia menyebutkan di media sosial, bahwa telah berhasil mengakses data pribadi anggota Korps Bhayangkara dan menyeru netizen untuk tidak ragu menggunakan data tersebut.
Namun, kabar ini ditepis Polri dan menyatakan telah memastikan keamanan data anggota hingga server dan aplikasi kepolisian terjaga dalam kondisi aman.
“Intinya untuk server data, aplikasi-aplikasi Polri serta sistem keamanan semuanya hingga saat ini aman,” ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Senin (22/11).
Dijelaskannya, Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri telah melakukan pendalaman terkait kabar pembobolan data Polri tersebut.
Di sisi lain, Irjen Dedi tidak menjelaskan lebih lanjut terkait keabsahan data yang diduga milik anggota Polri yang disebarkan oleh peretas di media sosial.
“Sejauh ini data aman,” kata Irjen Dedi.
Kabar peretasan data pribadi anggota Polri ini dimuat oleh akun Twitter son1x666. Dia memposting “Polri- Indonesian National Police Hacked” 28k logins and personal information leaked”.
Jika tautan itu diklik, pengguna akan dialihkan ke tampilan website yang diduga dikelola oleh peretas. Dalam web itu kemudian tersaji data seperti nama, pangkat, tempat dan tanggal lahir, satuan kerja, status pernikahan hingga nomor register pokok serta beberapa data pribadi lainnya.
Dalam unggahannya, hacker asal Brasil itu mengaku melakukan tindakan itu dengan alasan tidak mendukung pemerintahan dalam memperlakukan rakyatnya semena-mena. (Nto)