Indonesiainside.id
No Result
View All Result
Kamis, 7 Juli 2022
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Home Headline

Wakil MPR: Pancasila dan NKRI Peran Islam, Jauhi Islamofobia

AH Kholis
Minggu, 12 Desember 2021 21:00 WIB
Hidayat Nur Wahid

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hidayat Nur Wahid (HNW). Foto: Antara

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

Indonesiainside.id. Jakarta—Umat Islam mempunyai peran yang luar biasa untuk menyepakati Pancasila, mengisi Pancasila, menyepakati UUD, termasuk menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Karena itu, sudah tidak pada tempatnya lagi ada  Islamophobia di tanah air, demikian disampaikan Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.

“NKRI adalah pilihan para kiai, ulama dan umat Islam. Umat Islam tidak sendiri, tetapi ada juga dari kalangan nasionalis seperti Bung Karno dan Muhammad Hatta, dan lainnya,” kata Hidayat Nur Wahid dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR kepada peserta Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Da’I Indonesia (Ikadi) di Wisma Kinasih, Depok, Sabtu (11/12).

Sosialisasi Empat Pilar MPR ini dihadiri Walikota Depok Dr. Mohammad Idris, Ketua Umum Ikadi Prof Dr Achmad Satori Ismail, dan para ketua Ikadi seluruh Indonesia. Pancasila dan NKRI tidak lepas dari peran serta umat Islam, karena  umat Islam mempunyai peran yang sangat luar biasa menyelamatkan NKRI.

HNW, sapaan Hidayat Nur Wahid, mengungkapkan peran tokoh Masyumi, Mohammad Natsir, yang mengembalikan dari Republik Indonesia Serikat (RIS) menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui Mosi Integral. “Para ulama yang terhimpun dalam Ormas (seperti Muhamamdiyah, NU, Persis dan PUI) dan Partai Islam (seperti Syarikat Islam, Partai Masyumi) ikut berjasa dalam menyelamatkan NKRI,” ujar Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS ini.

Baca Juga:

Fraksi PKS Kutuk Sikap Islamofobia Elite Partai Berkuasa India

Pagi di Rumah Pengasingan Bung Karno, Awal Lahirnya Pancasila

HNW juga menyebut peran dari tokoh umat Islam dalam menyepakati Pancasila. Peran tokoh umat Islam, yaitu KH Wahid Hasyim, Ki Bagus Hadikusumo, Kasman Singodimedjo, dan Mr. Teuku Mohammad Hasan ketika penghapusan tujuh kata dalam Piagam Jakarta (Pancasila 22 Juni) menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa.

Pada masa perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, HNW juga mengungkap peran KH Hasyim Asy’ari dan KH Wahab Hasbullah mengumpulkan para Ulama se-JawaTimur dan Madura, dan pada 22 Oktober 1945 mengobarkan fatwa-resolusi Jihad bela Republik Indonesia. NKRI ini semakin diperkuat dalam Sidang MPR pada saat reformasi, yaitu ketika terjadi amandemen UUD.

HNW juga menyebutkan peran Ketua MPR periode 1999 – 2004, Prof Amien Rais dalam amandemen UUD 1945. Perubahan atau amandemen UUD pada 1999 – 2002 atau ketika masa kepemimpinan Amien Rais, tidak mengubah dua hal paling mendasar, yaitu Pembukaan UUD dan bentuk negara NKRI.

“Dalam Pembukaan UUD ada Pancasila, yang tidak bisa diperas menjadi trisila dan eka sila,” katanya.

Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak bisa diubah. “Ini sudah dikunci dalam Pasal 37 ayat 5 UUD NRI Tahun 1945,” ujar HNW. Dalam Pasal 37 ayat 5 UUD NRI Tahun 1945 disebutkan “khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan.”

HNW menegaskan pentingnya untuk tidak melupakan sejarah bangsa atau Jas Merah (Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah). Tapi, juga penting Jas Hijau (Jangan Sekali-kali Hilangkan Jasa Ulama).

“Jas Merah penting, tapi tidak kalah penting adalah Jas Hijau,” pungkasnya. (NE)

Tags: Hidayat Nur WahidislamofobiaMPRNKRIpancasila
Berita Sebelumnya

HUT Ke-76, Jawa Timur Diskon 4,423 Juta Pajak Kendaraan Bermotor

Berita Selanjutnya

Batu Prasasti Berusia 3.500 Tahun Ditemukan Kembali

Rekomendasi Berita

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji
Headline

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

7 Juli 2022
60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!
Headline

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

6 Juli 2022
Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri
Headline

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

6 Juli 2022
Pentingnya Literasi Politik Islam
Headline

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

6 Juli 2022
Dulu dan Sekarang, Pergeseran Peran Pemandu Jemaah Calon Haji di Makkah (Bagian 1)
Headline

Haji: Perjalanan Hati (1)

6 Juli 2022
Adam Muhammad, Setahun Jalan Kaki dari Inggris ke Makkah untuk Haji
Headline

Adam Muhammad, Setahun Jalan Kaki dari Inggris ke Makkah untuk Haji

6 Juli 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

06/07/2022 22:33

Risalah

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji
Headline

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

7 Juli 2022
Pentingnya Literasi Politik Islam
Headline

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

6 Juli 2022
Dulu dan Sekarang, Pergeseran Peran Pemandu Jemaah Calon Haji di Makkah (Bagian 1)
Headline

Haji: Perjalanan Hati (1)

6 Juli 2022
Covid-19 Lahirkan Miliarder Baru Setiap 30 Jam, Mereka Mengambil Untung di Atas Derita Orang lain
Risalah

4 Yang Membuat Orang Sombong: Tambahnya Harta, Ilmu dan Taat

4 Juli 2022

Berita Terkini

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

07/07/2022 08:35
60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

06/07/2022 22:33
Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

06/07/2022 16:40
Pentingnya Literasi Politik Islam

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

06/07/2022 16:06
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved