Indonesiainside.id, Bangkok—Delapan jemaah haji asal Thailand dinyatakan positif varian Omicron setelah kembali dari Mekah, Arab Saudi. Ada dua kelompok peziarah yang tiba masing-masing di Bangkok dan Phuket dan semuanya ditempatkan di fasilitas karantina pada saat kedatangan, kutip The Bangkok Post.
Penasihat Chularatchamontri-Thailand Preeda Chueaphudee mengatakan total 30 warga Thailand kembali untuk melakukan umrah dan tiba di Bandara Suvarnabhumi pada 15 Desember. Dia mengatakan semua peziarah menjalani karantina wajib di sebuah rumah sakit di Bangkok.
“Hasil tes Covid-19 menunjukkan tujuh sampel positif varian Omicron,” kata Preeda. “Kedelapan kasus Omicron ini merupakan kasus impor dan pasien sedang menjalani karantina. Jadi masyarakat tidak perlu panik,” ujarnya.
Sementara itu, pejabat kesehatan masyarakat Phuket Dr Kusak Kukiatkul mengatakan seorang jemaah umrah Thailand yang tiba di Phuket dinyatakan positif varian Omicron setelah kembali dari Mekah pada 13 Desember. Dia mengatakan lima dari 137 jemaah haji yang tiba di Phuket dinyatakan positif Covid-19.
Dia mengatakan pasien dengan gejala ringan atau tanpa gejala diizinkan pulang tetapi di bawah pengawasan ketat. Namun, pada 17 Desember, dia mengatakan hasil tes sekuensing genom menunjukkan satu dari lima pasien Covid-19 positif varian Omicron.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pattani, Dr Anurak Sarapap membenarkan pria tersebut telah kembali dari Mekah dan kemudian melanjutkan perjalanannya ke Pattani. “Ini merupakan kasus Omicron pertama di provinsi itu. Pasien saat ini dirawat di Rumah Sakit Khok Pho Pattani,” katanya.
Sementara itu, media melaporkan bahwa penduduk setempat menyuarakan keprihatinan mereka atas penduduk setempat yang kembali dari Malaysia melalui perbatasan darat. Dengan demikian, pihak berwenang telah meningkatkan penegakan di sepanjang perbatasan.
The Bangkok Post melaporkan bahwa sekitar 57 warga Thailand yang kembali dari Malaysia menjalani karantina. “Tidak ada kasus Omicron yang terdeteksi di antara mereka,” katanya.
Namun, kasus tersebut telah mendorong otoritas provinsi untuk meningkatkan penyaringan kedatangan dari negara asing untuk mencegah varian Omicron, kata sumber tersebut. Sementara itu, Thailand mencatat 2.899 kasus baru Covid-19 dan 22 kematian lagi selama 24 jam sebelumnya, Kementerian Kesehatan Masyarakat mengumumkan pada hari Ahad. (NE)