6 Orang yang Dilaknat Malaika
Para Malaikat adalah hamba-hamba pilihan Allah SWT. Mereka memiliki kedudukan mulia di sisi Allah SWT.
Mereka adalah hamba-hamba Allah yang taat dan tidak diberi kemampuan untuk bermaksiat. Mereka hanya bisa tunduk dan patuh serta tak terbebani apa pun karena tidak mempunyai syahwat.
Sebagai hamba Allah yang dimuliakan, Malaikat sangat membenci perbuatan maksiat, dosa, kekufuran, dan kesyirikan. Karena itu, Malaikat tak akan masuk ke tempat-tempat yang terdapat kemaksiatan. Begitu juga terhadap ahli maksiat atau pendosa. Sebaliknya, Malaikat akan menolomg, melindungi, dan mendoakan orang-orang shalih atau orang Islam yang taat kepada Allah SWT.
Dalam buku Serial Akidah dan Rukun Iman, bahasan Malaikat, Jin, dan Setan, ada enam golongan atau orang dilaknat oleh Malaikat. Berikut golongan-golongan yang dimaksud:
1. Melaknat Orang Kafir
Para Malaikat tak hanya melaknat orang-orang kafir, tapi juga orang yang melakukan dosa-dosa tertentu. Kebencian Malaikat kepada orang-orang kafir, berdasarkan firman Allah dalam al-Qur’an: “Sungguh orang-orang kafir dan mati dalam keadaan kafir, mereka itu mendapat laknat Allah, para Malaikat, dan manusia seluruhnya.” (QS Al-Baqarah: 161)
2. Melaknat Istri yang Menolak Ajakan Suami
Malaikat melaknat seorang istri yang menolak ajakan suami untuk bersenggama. Hal ini berdasarkan hadits shahih Bukhari, dari Abi Hurairah, ia mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Jika seorang suami mengajak istrinya ke tempat tidur (untuk bersetubuh) dan malam itu marah kepadanya, maka para Malaikat akan melaknat istrinya sampai pagi.”
3. Melaknat Penodongan atau Teror
Malaikat melaknat orang yang meneror, menodong, atau mengarahkan benda tajam kepada saudaranya. Muslim meriwayatkan dari Abi Hurairah Ra bahwa ia berkata, Abul Qasim bersabda:
“Barangsiapa yang menodongkan besi (benda tajam) ke arah saudaranya, maka sesungguhnya para Malaikat melaknatnya, walaupun ia adalah saudara seayah dan seibunya.”
Laknat dari Malaikat ini menunjukkan haramnya perbuatan ini karena dapat menimbulkan rasa takut dalam diri saudaranya. Apalagi setan bisa saja memperdayainya sehingga benda yang ditodongkan benar-benar melukai saudaranya.
Benda tajam dimaksud di sini tentu sama saja dengan benda lain yang berbahaya seperti senjata atau pistol dan semacamnya. Intinya, larangan ini menunjukkan tidak bolehnya seseorang melakukan teror atau intimidasi. Terlebih dengan melukai hingga membunuh.
4. Melaknat Orang yang Mencela Sahabat
Malaikat mencela orang yang mencela sehabat Nabi SAW. Larangan mencela sahabat Nabi disampaikan sendiri oleh Rasulullah yang mulia. Dalam al-Mu’jamul Kabir, ath;Thabrani menyebutkan satu riwayat dengan sanad hasan, bahwa Rasulullah SaW bersabda:
“Barangsiapa yang mencela para sahabatku, maka baginya laknat Allah, para Malaikat, dan seluruh manusia.”
Jika ada kaum atau golongan yang mencela sahabat Nabi, terlebih sebagai bentuk dalam ibadah mereka, maka jelas sekali ketetapannya berdasarkan hadits di atas. Memang ada aliran tertentu yang mencela sahabat Nabi, bahkan membenci mereka beserta istri Nabi SAW yang juga ummul mukminin.
5. Melaknat Persekusi atau Penghalang Syariat
Belakangan ini, banyak orang yang berani melakukan persekusi terhadap ustadz atau orang-orang alim dalam menyampaikan dakwah. Padahal dakwah dan syiar Islam merupakan syariat Allah SWT. Kepada golongan ini, kita katakan kepada mereka, bahwa para Malaikat melaknat orang yang menghalang-halangi dilaksanaknnya Syariat Islam.
Jika bentuk persekusi itu adalah menghalangi salah satu syariat Islam, maka laknat Malaikat bagi mereka. Dalam Sunan An-Nasai, Abu Dawud, dan Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang membunuh secara sengaja, maka ia wajib dijatuhi hukuman qishash. Barangsiapa yang menghalangi antara pelaku dan pelaksanaan hukumnya, maka baginya laknat Allah, laknat Malaikat, dan seluruh manusia.”
Penghalangan terlaksananya hukum-hukum Allah banyak sekali dijumpai di zaman ini. Penghalangan ini termasuk bagi mereka yang menjadi aparat hukum dan pemegang kekuasaan.
Sementara di kalangan masyarakat, banyak sekali kita jumpai penghalangan atau penolakan atas dilaksanaknannya syiar Islam dan dakwah, yang sangat dianjurkan dalam agama.
6. Melaknat Pelindung Kemaksiatan
Di antara orang yang dilaknat oleh Malaikat sebagaimana Allah lakukan kepada mereka, adalah orang yang melakukan kemaksiatan dan kemungkaran dalam agama Allah. Mereka menyimpang dari hukum-hukum-Nya atau melindungi dan membela para pelanggar syariat, sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih.
“Barangsiapa yang melakukan bid’ah (kemungkaran) atau melindungi pelakunya, maka baginya laknat Allah, Malaikat dan seluruh manusia.” (HR Abu Dawud, an-Nasai, dan al-Hakim). Wallahu a’lam. (Aza)
