Indonesiainside.id, Jakarta – Taiwan mengandangkan semua jet tempur F-16 yang berjumlah 140 buah, setelah model pesawat yang ditingkatkan kemampuannya tersebut jatuh ke laut pada hari Selasa.
Jet tempur F-16V hilang setelah melaksanakan penerbangan untuk pelatihan rutin pada Selasa sore, kata Pusat Komando Penyelamatan Nasional Taiwan (NRCC).
Ditambahkan pula puing-puing jet yang hilang ditemukan pada hari Rabu.
Setelah 30 menit penerbangannya dari Pangkalan Udara Chiayi di Taiwan selatan, jet, yang dikemudikan oleh Kapten Chen Yi, 28, menghilang dari layar radar sehingga operasi pencarian dan penyelamatan diluncurkan.
NRCC mengatakan penduduk kota Chiayi barat daya menyaksikan jet itu jatuh ke laut dekat Lahan Basah Aogu di Kota Dongshi.
“Tim penyelamat menemukan puing-puing milik pesawat tempur F-16V Angkatan Udara yang hilang pada Rabu pagi tetapi tidak ada tanda-tanda pilotnya,” kata Taiwan Focus mengutip NRCC.
Militer Taiwan mengatakan kondisi cuaca saat itu baik dan visibilitas tinggi ketika jet lepas landas.
“Tidak ada indikasi pilot meloloskan diri dengan pelontar kursi dari jet dan tidak ada panggilan mayday yang dilakukan,” kata Inspektur Jenderal Angkatan Udara Liu Hui-chien.(Nto)