Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Home Headline

Kepala IKN Bakal Kebut Pembangunan Ibu Kota Baru

Eko Pujianto
Senin, 28/03/2022 10:02
Maket Ibu Kota Baru

Maket Ibu Kota Baru

Indonesiainside.id, Jakarta – Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Bambang Susantono, sudah ambil ancang-ancang untuk lari kencang mewujudkan ibu kota negara yang baru. Hal ini seiring bakal selesainya Peraturan Presiden (Perpres) untuk organisasi (Otorita IKN).

“Dalam waktu dekat kami akan segera selesaikan,” ujar Bambang dalam keterangan persnya di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (18/3) lalu.

Perpres itu, nantinya akan menjadi payung hukum yang mengatur soal organisasi yang dipimpinnya. Dengan begitu, Otorita IKN bisa segera bekerja dengan kecepatan penuh. Bambang juga mengatakan, pihaknya bersama dengan kementerian dan lembaga terkait juga sedang mempercepat penyelesaian aturan turunan lainnya untuk melaksanakan amanah Undang-Undang (UU) IKN.

Seperti diketahui UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN sudah disahkan DPR melalui Rapat Paripurna pada 18 Januari 2022 lalu.

Baca Juga:

Presiden Jokowi: Perpindahan Ibu Kota Sudah Digagas Para Pemimpin Sebelumnya

Tenda Ketua MPR Dihampiri Presiden Jokowi, Bamsoet: Alhamdulillah Sejuk Kalau Malam

Seperti kata Bambang, saat ini ia punya tiga tantangan yang cukup berat. “Pertama, waktu. Kedua, waktu. Ketiga, waktu,’’ katanya seperti dikutip dari Koran TEMPO (edisi 21 Maret 2022 lalu). Bisa dimengerti karena Bambang diberi tugas untuk memindahkan sekitar 60 ribu aparatur sipil negara (ASN) hanya dalam rentang dua tahun.

Itu, tentu bukan pekerjaan mudah. Apalagi ia juga harus membangun sebuah ibu kota pemerintahan yang lengkap termasuk istana, gedung kementerian dan lembaga, hingga fasilitas umum dan sarana publik.

Maka ia harus segera bergegas untuk mewujudkannya. Hal itu, mengingat bahwa Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi berkeinginan pada 17 Agustus 2024 mendatang, negara sudah menggelar upacara kemerdekaan di ibu kota negara yang baru yang diberi nama “Nusantara”.

Dalam UU IKN setidaknya ada beberapa hal penting seperti pembentukan, proses perpindahan, susunan pemerintahan, hingga pendanaan dan pengelolaan anggaran untuk mewujudkan ibu kota baru. Untuk itu, diperlukan aturan teknis pembangunan dan pengelolaan IKN sebagai dasar hukum operasionalisasi Otorita IKN.

Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Wandy Tuturoong, mengatakan dalam waktu dekat akan ada enam aturan dalam bentuk dua Peraturan Pemerintah (PP) dan empat Perpres yang nantinya menjadi acuan berbagai dokumen pelaksanaan UU IKN, akan terbit secara bertahap pada April 2022 mendatang.

Adapun Perpres yang akan terbit terlebih dulu yakni, Perpres tentang Susunan dan Tata Cara Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara, serta Persiapan, Pembangunan dan Pemindahan Ibu Kota Negara. Lalu disusul Perpres tentang Perincian Rencana Induk Ibu Kota Negara.

Dalam Rancangan Perpres Rencana Induk IKN dimuat mengenai lima tahapan pembangunan dan pemindahan IKN. Adapun tahap awal yaitu pada 2022 hingga 2024 nanti. “Tahap akhir itu 2040 sampai 2045,” kata Mia Amalia, Direktur Pembangunan Daerah di Bappenas, dalam acara Konsultasi Publik mengenai Rancangan Peraturan Pelaksanaan UU IKN secara daring, Rabu (23/3).

Menurut Mia, Pembangunan dan pemindahan IKN dalam Perincian Rencana Induk Ibu Kota Nusantara akan dilaksanakan dengan lima tahap. Yakni, tahap I 2022-2024, tahap II 2025-2029, tahap III 2030-2034, tahap IV 2035-2039; dan tahap V 2040-2045.

Mia mengatakan, secara administratif IKN nantinya terletak di dua kabupaten yang wilayahnya terdiri dari 256.000 hektare kawasan darat dan 68.000 hektare untuk kawasan laut. Perencanaan akan terbagi menjadi tiga wilayah. Adapun prinsip dasar pengembangan kawasan IKN merujuk pada tiga konsep yaitu kota hutan, kota spons dan kota cerdas.

Landsekap IKN nantinya akan didominasi oleh kawasan hijau dan biru. “Kota spons itu yakni sirkulasi air akan tetap dijaga. Begitu juga dengan lahan basah dan area-area penyerapan alami juga akan dipertahankan. Sementara kota cerdas itu pemanfaatan teknologi digital untuk memberikan manfaat yang lebih besar terhadap ibu kota negara di masa depan,” jelasnya lagi.

Suatu hal yang juga menarik adalah Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pendanaan dan Pengelolaan Anggaran dalam Rangka Persiapan, Pembangunan, dan Pemindahan Ibu Kota Negara Serta Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara.

Menurut Sidik Pramono, Ketua Tim Komunikasi Ibu Kota Negara dari Bappenas, penjajakan investor yang akan turut berpartisipasi dalam pembangunan IKN terus dilakukan oleh pemerintah, dikoordinasikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves)

“Calon investor sangat beragam. Itu tentunya akan dilanjutkan dengab pembicaraan lebih teknis dan detail, termasuk menyangkut ihwal syarat dan ketentuan yang tentunya harus disepakati oleh para pihak,” terang Sidik.

Beberapa waktu lalu Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, sudah menjumpai Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed Bin Salman, yang memiliki minat untuk ikut mendanai pembangunan IKN.

Dalam kunjungan kerja ke Riyadh pada 1-2 Maret 2022 lalu, Menteri Luhut menjumpai Pangeran Mohammed bin Salam di Riyadh, Arab Saudi. Mereka berdua membahas berbagai peluang kerja sama investasi kedua negara.

Pada kesempatan itu, Menteri Luhut memaparkan persiapan Indonesia membangun IKN serta menawarkan kerja sama investasi di sektor energi baru terbarukan (EBT). “Saya juga sampaikan bahwa kami sangat terbuka dengan kerja sama dalam hal pelestarian lingkungan hidup,” kata Menteri Luhut – sebagai mana dikutip dari postingan Instagram miliknya.

Dalam kunjungan kerja ke Riyadh, Menteri Luhut juga bertemu dengan Menteri Investasi Arab Saudi Khalid Al-Falih dan beberapa CEO perusahaan Arab Saudi. Pertemuan itu juga membahas realisasi sejumlah rencana investasi perusahaan asal Arab Saudi di Indonesia.

“Saya senang kunjungan ke Arab Saudi dapat berjalan dengan lancar. Pangeran Mohammed bin Salman juga menunjukkan sambutan yang sangat baik mengenai peluang investasi di berbagai bidang yang kita bahas,” ujar Menteri Luhut.

Sebagai komitmennya dalam menjajaki peluang investasi di Indonesia, Putera Mahkota Kerajaan Arab Saudi itu juga menyampaikan akan melakukan kunjungan balasan ke Indonesia. Itu sekaligus menjadi lanjutan dari kerja sama bilateral antara kedua negara.

“Putera Mahkota menyampaikan rencananya untuk berkunjung ke Indonesia dan bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo, sehingga saya rasa itu menjadi bentuk komitmen yang sangat baik dari beliau untuk membahas lebih lanjut berbagai peluang kerja sama. Selain itu Putera Mahkota juga menyampaikan bahwa bila Indonesia maju, maka pun akan maju,” ungkap Menteri Luhut.(Nto/Infopublik.id)

 

Tags: ibu kota baruIbu kota negaraIbu Kota Negara (IKN) Nusantaraibu kota negara baru
ShareTweetSend
Berita Sebelumnya

Mengenal Imam Syafi’i: Hafal Al-Qur’an di Usia 7 Tahun

Berita Selanjutnya

Ada Ancaman dari Luar, Jaksa Agung Perintahkan Operasi Intelijen

Rekomendasi Berita

PKS Akan Putihkan Istora Senayan: Hari Ini Kita Kolaborasi, Besok Kita Berjodoh
Headline

PKS Akan Putihkan Istora Senayan: Hari Ini Kita Kolaborasi, Besok Kita Berjodoh

27/05/2022
Salim Segaf: Syariat Islam di Aceh Harus Jadi Teladan bagi Daerah Lain
Headline

Salim Segaf: Syariat Islam di Aceh Harus Jadi Teladan bagi Daerah Lain

27/05/2022
Ribuan Warga dan Tokoh Lintas Agama Tak Putus Datang Melayat Buya Syafii Maarif
Headline

Ribuan Warga dan Tokoh Lintas Agama Tak Putus Datang Melayat Buya Syafii Maarif

27/05/2022
Presiden Jokowi: Buya Syafii Maarif Guru Bangsa yang Sederhana
Headline

Presiden Jokowi: Buya Syafii Maarif Guru Bangsa yang Sederhana

27/05/2022
Romo Santo: Saat Gereja Kami Diserang, Buya Syafii Pertama Kali Datang Naik Sepeda Pancal
Headline

Romo Santo: Saat Gereja Kami Diserang, Buya Syafii Pertama Kali Datang Naik Sepeda Pancal

27/05/2022
Din Syamsuddin: Kita Kehilangan Tokoh Pemikir Indonesia dan Dunia Islam
Nasional

Din Syamsuddin: Kita Kehilangan Tokoh Pemikir Indonesia dan Dunia Islam

27/05/2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Romo Santo: Saat Gereja Kami Diserang, Buya Syafii Pertama Kali Datang Naik Sepeda Pancal

Romo Santo: Saat Gereja Kami Diserang, Buya Syafii Pertama Kali Datang Naik Sepeda Pancal

27/05/2022 15:38 WIB
Kecintaan Buya Syafii Ma’arif ke NKRI: Negara Ini Harus Tetap Ada, Minimal Satu Hari Sebelum Kiamat

Kecintaan Buya Syafii Ma’arif ke NKRI: Negara Ini Harus Tetap Ada, Minimal Satu Hari Sebelum Kiamat

27/05/2022 14:23 WIB
Presiden Jokowi Dijadwalkan Lepas Pemakaman Buya Syafii Maarif di Yogyakarta

Presiden Jokowi Dijadwalkan Lepas Pemakaman Buya Syafii Maarif di Yogyakarta

27/05/2022 14:00 WIB
Ribuan Warga dan Tokoh Lintas Agama Tak Putus Datang Melayat Buya Syafii Maarif

Ribuan Warga dan Tokoh Lintas Agama Tak Putus Datang Melayat Buya Syafii Maarif

27/05/2022 16:46 WIB

Risalah

Foto-Foto Hajar Aswad dan Baitullah dari Dekat
Headline

Tak Perlu Memaksakan Diri untuk Mencium Hajar Aswad

23/05/2022
Foto-Foto Hajar Aswad dan Baitullah dari Dekat
Headline

Mencium Hajar Aswad karena Cinta

22/05/2022
Arab Saudi Bolehkan Ibadah Haji, Indonesia Siap Kirim Jamaah
Headline

Agar Haji Kita Mabrur (1)

21/05/2022
Saya Muslim, Bolehkah Bergaya Hidup Modern?
Headline

Istiqamah (2): Meniti Syariat di Atas Jalan Lurus  

20/05/2022

Berita Terkini

PKS Akan Putihkan Istora Senayan: Hari Ini Kita Kolaborasi, Besok Kita Berjodoh

PKS Akan Putihkan Istora Senayan: Hari Ini Kita Kolaborasi, Besok Kita Berjodoh

27/05/2022 17:52
Salim Segaf: Syariat Islam di Aceh Harus Jadi Teladan bagi Daerah Lain

Salim Segaf: Syariat Islam di Aceh Harus Jadi Teladan bagi Daerah Lain

27/05/2022 17:32
Ribuan Warga dan Tokoh Lintas Agama Tak Putus Datang Melayat Buya Syafii Maarif

Ribuan Warga dan Tokoh Lintas Agama Tak Putus Datang Melayat Buya Syafii Maarif

27/05/2022 16:46
Presiden Jokowi: Buya Syafii Maarif Guru Bangsa yang Sederhana

Presiden Jokowi: Buya Syafii Maarif Guru Bangsa yang Sederhana

27/05/2022 16:32
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved