Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home Headline

5 Makanan di Balik Kecerdasan Anak

Oleh Azhar Azis
Rabu, 30/03/2022 23:37
Selain berjemur di bawah sinar matahari, penuhi kecukupan vitamin D dengan makanan sehat. Foto: nutra ingredients

Selain berjemur di bawah sinar matahari, penuhi kecukupan vitamin D dengan makanan sehat. Foto: nutra ingredients

FacebookTwitterWhatsapp

Jika Anda ingin agar anak Anda memiliki kecerdasan super dan pikiran sehat, Anda perlu mengintip rahasia di baliknya. Salah satunya, perhatikan makanan mereka. Bisa jadi faktor ini menjadi rahasianya.

Sebuah hasil studi yang diterbitkan dalam Journal of “Children’s Health”, para peneliti meninjau lima jenis makanan yang menambah kecerdasan anak. Lima jenis makanan ini diyakini dapat membantu meningkatkan kecerdasan dan vitalitas mereka. Para peneliti menjelaskan bahwa makanan anak-anak harus mencakup lima jenis makanan utama yang membuat mereka lebih pintar.

1. Selai kacang

Selai kacang atau dikenal Beurre de cacahuètes ou beurre d’arachide. Makanan ini mengandung lemak yang dapat meningkatkan perkembangan mental, kognitif, dan keterampilan anak.

Baca Juga:

Doa untuk Anak Kecil yang Meninggal: Mohonkan Kebaikan untuk Orang Tuanya!

Pemkab Tangerang Berhasil Tekan Stunting dari 16.100 Jadi 9.200 Kasus

Ada banyak jenis kacang-kacangan yang baik bagi kesehatan, di antaranya kacang almond, kacang merah, kacang hijau, kacang mete, kacang arab, dan lain sebagainya. Semua jenis kacang rata-rata tinggi zat besi yang termasuk mineral penting untuk membantu perkembangan otak anak. Selain itu, zat besi juga bermanfaat untuk mencegah terjadinya anemia pada anak.

Jika mau lebih praktis lagi, bisa menyiapkan kacang-kacangan olahan dari beragam camilan sehat seperti popsicle kacang hijau, es cendol kacang merah, ampyang kacang cokelat, dan puding kacang merah.

2. Susu

Susu akaya dengan lemak, asam lemak, dan kolestrol. Ketiganya oleh dibutuhkan anak-anak, terutama yang masih berusia di bawah dua tahun. Para peneliti percaya bahwa kolestrol diperlukan bagi anak-anak. Pada tahap ini, kolestrol berfungsi untuk membangun dan mengaktifkan sel-sel saraf dan otak, dan membantu mengisolasi sel-sel otak. Dengan demikian dapat mengurangi adanya hubungan pendek dalam fungsi komunikasi.

Mendengar kolestroil, jangan baper dulu. Beda dengan anak, beda pula usia orang dewasa. Lemak dan kolestrol bagi anak tak hanya baik, tetapi penting untuk pertumbuhan dan kesehatannya. Dikutip dari guesehat.com, salah satu alasan mengapa pemberian susu low fat ataupun susu skim sangat tidak dianjurkan untuk bayi dan anak-anak. Susu skim dan susu rendah lemak memiliki kandungan protein dan sodium yang lebih tinggi dibandingkan kandungan lemaknya, sehingga cenderung membebani ginjal bayi. Jadi, saat Si Kecil telah disapih, jika Mums ingin melanjutkan dengan susu UHT, sebaiknya pilih varian susu full cream daripada susu skim.

Dilansir frisianflag.com, susu termasuk makanan bernutrisi tinggi yang penting untuk tumbuh kembang anak, salah satunya untuk meningkatkan kecerdasan otak. Selain itu, susu juga penting untuk memperkuat kesehatan tulang, meningkatkan daya tahan tubuh, menambah energi, membantu mengurangi risiko penyakit jantung, dan lain sebagainya.

Selain sebagai sumber protein hewani yang berkualitas, susu juga mengandung karbohidrat, lemak, serta beragam vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, terutama dalam masa tumbuh kembang.

3. Telur

Dr Elizabeth Ward, penulis buku “Nutrition for Children”, menekankan pentingnya telur dalam memberi makan bagi anak-anak karena mereka kaya akan kolstrol, protein, dan nutrisi. Semua itu diperlukan untuk pertumbuhan, seperti kolin, yang mirip dengan vitamin B, yang telah terbukti dalam penelitian untuk meningkatkan pembelajaran dan memori.

Selain itu, telur juga mengandung lemak serta mineral yang baik untuk kesehatan tubuh. Makanan bernutrisi tinggi ini sangat mudah dikreasikan menjadi menu lezat dan menggugah selera, di antaranya sup makaroni telur puyuh, roti lapis telur, telur gulung sayur, nasi goreng gulung telur, dan tumis telur puyuh brokoli.

4. Ikan

Dr Ward tidak melupakan ikan di antara lima makanan yang merangsang kecerdasan, terutama ikan tuna. Ikan khususnya ikan tuna kaya asam lemak ganda, selain saturasi jenis omega-3 yang ditemukan dalam sel-sel otak secara alami. Hal ini sangat diperlukan demi keselamatan jiwa dan raga anak-anak.

5. Daging Merah

Peneliti merekomendasikan untuk menambahkan daging merah sebagai makanan penting bagi anak-anak. Khususnya untuk makanan bayi karena mengandung sejumlah besar zat besi, protein, serat, vitamin, dan vitamin B12.

Tak hanya daging merah, tetapi daging putih juga. Daging merah mencakup daging sapi, daging kambing, dan daging domba. Sedangkan, daging putih mencakup daging ayam dan jenis unggas lainnya. Daging bernutrisi tinggi karena termasuk sumber protein hewani berkualitas yang dapat meningkatkan kesehatan dan fungsi otak, menjaga kesehatan tulang, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Sama seperti ikan dan telur, daging juga dapat diolah menjadi menu makanan lezat untuk anak. Beberapa ide olahannya yaitu bakso daging wortel, rolade daging sayur, kroket kentang daging, chicken teriyaki, dan ayam saus jamur. (Aza/ berbagai sumber)

Tags: anakanak cerdaskecerdasanmakananorang tuapendidikan
Previous Post

Kalau Mau 3 Periode, Silahkan Jadi Kepala Desa

Next Post

4 Cara Praktis Ini Membantu Anda Tingkatkan Kecerdasan Anak

Rekomendasi Berita

PPIH Siapkan 5,7 Juta Nasi Kotak untuk Jamaah Haji di Madinah, Sehari 3 Kali Makan
Headline

PPIH Siapkan 5,7 Juta Nasi Kotak untuk Jamaah Haji di Madinah, Sehari 3 Kali Makan

28/05/2023
Bupati Tangerang Resmikan Mal UMKM Pusat Kuliner G-Town Square
Headline

Bupati Tangerang Resmikan Mal UMKM Pusat Kuliner G-Town Square

28/05/2023
Jemaah Haji yang Pulang Bakal Dites Covid-19
Headline

Suhu di Madinah Capai 40 Derajat Celcius, Lakukan 10 Tips Ini Selama di Kota Nabi

27/05/2023
Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji
Headline

20.455 Jamaah Haji dari 53 Kloter Telah Diberangkatkan ke Tanah Suci

27/05/2023
Irjen Polisi Dadang Hartanto, Mantan Kapolsek Senen yang Kini Bergelar Profesor
Headline

Irjen Polisi Dadang Hartanto, Mantan Kapolsek Senen yang Kini Bergelar Profesor

27/05/2023
Muhammadiyah Punya 21.021 Dosen, 2.889 Doktor, 241 Guru Besar dan 173 Perguruan Tinggi
Headline

Muhammadiyah Punya 21.021 Dosen, 2.889 Doktor, 241 Guru Besar dan 173 Perguruan Tinggi

27/05/2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

kacamata_channel kacamata_channel kacamata_channel

Berita Terkini

PPIH Siapkan 5,7 Juta Nasi Kotak untuk Jamaah Haji di Madinah, Sehari 3 Kali Makan

PPIH Siapkan 5,7 Juta Nasi Kotak untuk Jamaah Haji di Madinah, Sehari 3 Kali Makan

28/05/2023 20:40
Bupati Tangerang Resmikan Mal UMKM Pusat Kuliner G-Town Square

Bupati Tangerang Resmikan Mal UMKM Pusat Kuliner G-Town Square

28/05/2023 17:07
Hack4ID Dorong Generasi Muda Sumsel Jadi Pelaku Startup

Hack4ID Dorong Generasi Muda Sumsel Jadi Pelaku Startup

28/05/2023 16:04
Jemaah Haji yang Pulang Bakal Dites Covid-19

Suhu di Madinah Capai 40 Derajat Celcius, Lakukan 10 Tips Ini Selama di Kota Nabi

27/05/2023 17:41

Berita Populer

Sekda Minta Warga Kabupaten Tangerang Jadi Tuan Rumah MTQ Banten yang Baik dan Ramah

27/05/2023 13:50

Suhu di Madinah Capai 40 Derajat Celcius, Lakukan 10 Tips Ini Selama di Kota Nabi

27/05/2023 17:41

IKN Harus Ditunda, Anggaran Sebaiknya Dialihkan untuk Daya Beli Rakyat

27/05/2023 09:14

Irjen Polisi Dadang Hartanto, Mantan Kapolsek Senen yang Kini Bergelar Profesor

27/05/2023 16:17