Indonesiainside.id, Yogyakarta —Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir panjatkan doa terbaik bagi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan keluarga atas musibah yang dialami, karena belum ditemukannya Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang terseret arus Sungai Aare, Swiss.
Sejak dikabarkan hilang pada, Kamis (26/5) Eril sampai dengan berita ini ditulis belum juga ditemukan oleh Tim. Segala upaya telah dilakukan maksimal, akan tetapi Eril masih belum ditemukan. Atas segala usaha maksimal yang dilakukan oleh keluarga, Haedar apresiatif atas hal itu, ikhtiar dan keikhlasan Kang Emil luar biasa.
“Kita sebagai keluarga besar bangsa juga ikut terus berdoa agar Pak Ridwan Kamil diberi kekuatan dan anugerah Allah, bahwa menghadapi musibah ananda Eril ini dengan tetap memiliki kekuatan ketulusan dan kepasrahan kepada Allah,” kata Haedar pada, di Kantor PP Muhammadiyah, dilansir Muhammadiyah.or.id, Sabtu (4/6).
“Tentu semua itu berat menghadapinya, tetapi itu wilayah musibah yang saya dan kami yakin bahwa Pak Ridwan Kamil dan keluarga bahwa kekuatan iman-islamnya telah belajar banyak dalam kehidupan ini. Sehingga semuanya tabah menghadapinya, dan semuanya akan memperoleh jalan yang terbaik dari Allah SWT,” kata Haedar.
Atas kejadian ini, Interpol atas permintaan Polri sebagaimana siaran pers pada (2/6) oleh Divisi Humas Polri, telah menerbitkan Yellow Notice atau permohonan kepada lembaga kepolisian seluruh dunia terkait dengan hilangnya Eril.
Sebagaimana diketahui, Eril merupakan putra sulung Ridwan Kamil. Keberadaannya di Swiss dalam rangka mencari sekolah untuk melanjutkan jenjang S2. Sementara itu, melalui akun Instagramnya, Atalia, Istri Ridwan Kamil memutuskan untuk kembali ke Indonesia setelah melakukan pencarian Eril beberapa hari namun belum membuahkan hasil. (Aza)
