Indonesiainside.id, Jakarta – Kementerian Agama (Kemenag) menambah pasukan yang menjadi petugas untuk melayani jamaah haji di Makkah, Madinah, dan Jeddah. Para petugas haji ini diberangkatkan setelah berakhirnya pemberangkatan gelombang pertama. Rata-rata petugas yang berangkat adalah mereka yang telah direkrut untuk berangkat pada Musim Haji 2020 lalu. Namun, ditunda seiring dengan penundaan pemberangkatan jamaah haji akibat pandemi Covid-19.
Meski begitu, tak semua petugas yang telah direkrut diberangkatkan. Sebagian petugas mengalami pergantian atau digantikan orang lain. Hal ini menjadi kebijakan internal di Kemenag.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief secara resmi melepas keberangkatan 153 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 1443 H/2022 M di Aula Gedung Serba Guna 3 Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Minggu (19/06/2022).
Hilman mengatakan keberangkatan PPIH tambahan diperlukan guna memaksimalkan pelayanan kepada jemaah haji Indonesia dalam penyelenggaraan haji tahun ini. “Sebanyak 153 PPIH tambahan yang diberangkatkan ini diperlukan untuk memenuhi kebutuhan petugas di Arab Saudi sehingga pelayanan kepada jemaah haji, seperti akomodasi, konsumsi dan transportasi, menjadi lebih maksimal,” katanya, dipantau dari laman resmi Kemenag.
Hilman berpesan kepada para PPIH agar meluruskan niat dalam bertugas dan menjaga nama baik Indonesia. “Luruskan niat kita sebagai petugas yang berdedikasi menjadikan jemaah haji Indonesia mabrur dan mabrurah. Jagalah nama baik bangsa Indonesia dengan peran utamanya yakni sebagai seorang petugas,” tuturnya.
“Dan kita berdoa semoga seluruh prosesi penyelenggaraan ibadah haji tahun 1443 H/2022 M bisa berjalan dengan baik dan petugas yang diberangkatkan sebanyak 153 ini dapat pulang ke Tanah Air dengan selamat, sehat, dan bertemu kembali dengan keluarga masing-masing,” kata Hilman.
Sebanyak 153 PPIH Arab Saudi kali ini akan diberangkatkan melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, dalam 2 tahap. Tahap pertama akan memberangkatkan 94 PPIH Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah dan Bandara menggunakan Saudi Arabian Airlines (SV 823) menuju Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA) Jeddah pada Senin (20/06/2022) dini hari pukul 00.40 WIB. Sementara 59 PPIH lainnya yang bertugas di Daker Madinah mengikuti tahap keberangkatan kedua pada hari yang sama pukul 15.35 WIB menggunakan Garuda Indonesia (GA 960) menuju Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
PPIH Arab Saudi yang ditugaskan pada keberangkatan kali ini akan melayani jemaah haji Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah haji yang saat ini telah memasuki fase pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua. Keberangkatan jemaah pada gelombang ini dimulai dari 19 Juni s.d. 3 Juli 2022 dengan rute mendarat di Bandara KAIA Jeddah.
Turut hadir dalam acara pelepasan, Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu (SIHDU) Jaja Jaelani, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Nur Arifin, serta Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab. (Aza/MCH)