Indonesiainside.id, Jakarta – Sempat muncul isu, Azyumardi Azra, cendekiawan Muslim meninggal di Malaysia disebabkan karena menderita Covid-19. Namun kabar ini ditepis oleh Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono.
Menurut Hermono, Ketua Dewan Pers periode 2022-2025 Azyumardi Azra meninggal dunia karena serangan jantung.
Berdasarkan surat kematian yang dikeluarkan Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, disebutkan penyebab kematian Azyumardi karena terdapat kelainan pada jantung.
“Tertulis dalam surat tersebut penyebabnya ‘acute inferior myocardial infarction’,” kata Hermono dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (18/9).
Azyumardi wafat setelah menerima perawatan di unit rawat intensif penderita gangguan pada jantung (CCU) Rumah Sakit Serdang, sekira pukul 12.30 waktu setempat.
Azra juga dinyatakan terinfeksi virus corona (Covid-19).
Azyumardi sebelumnya direncanakan hadir sebagai narasumber pada acara Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam undangan Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) di Selangor, Malaysia pada Sabtu (17/9).
Sebagai cendekiawan Muslim ternama, Azyumardi juga sebelumnya pernah menjabat sebagai guru besar UIN Syarif Hidayatullah.
Selain itu juga mendapatkan gelar ‘Commander of the Order of British Empire (CBE)’ dari Ratu Elizabeth II pada tahun 2010.(Nto)
