GAZA – Kekerasan demi kekerasan berdarah kembali dilakukan oleh militer zionis Israel. Aksi keji itu kembali menimbulkan korban jiwa warga Palestina.
Kali ini seorang warga Palestina ditembak dengan peluru tajam, Rabu (7/12) sementara yang lainnya terkena pecahan peluru, selama serangan militer Israel di kota Nablus dan kota tuanya di Tepi Barat yang diduduki.
Sumber media Palestina WAFA menyebutkan, Ahmad Jibril, kepala Departemen Darurat dan Ambulans Bulan Sabit Merah Palestina, mengatakan seorang penduduk Palestina ditembak dengan peluru tajam di kepala dan punggung dan dibawa ke rumah sakit Rafidia untuk perawatan.
“Ditembak di kepala dan meninggal dunia di lokasi,” ujarnya.
Dia menambahkan bahwa dua orang lainnya terluka akibat pecahan peluru dan dirawat secara lokal.
Pasukan Israel sebelumnya hari ini menyerbu kota tersebut dan mengepung kota tuanya.
Menurut koresponden WAFA, sebuah unit militer besar Israel menyerbu kota itu dan terus mengepung kota lamanya sebelum tembakan senjata mulai terdengar di dalam.
Kementerian Pendidikan Palestina di Nablus mengumumkan penundaan satu jam di sekolah sampai pasukan Israel dipastikan telah ditarik dari kota untuk menjamin keselamatan para siswa dan guru. (Nto)
