Oleh: Suandri Ansah
Indonesiainside.id, Jakarta — Selama bulan suci Ramadhan, menjaga pola makan merupakan hal penting untuk menjaga stamina selama berpuasa. Minum air yang cukup setelah seharian puasa juga penting untuk menjaga fungsi tubuh Anda.
Kekurangan asupan air selama waktu berbuka dapat menyebabkan pusing, sakit kepala, lesu, dan kelelahan. Mengonsumsi delapan gelas air putih sehari masih diyakini sebagai salah satu cara menjaga tubuh dari dehidrasi, tapi bagaimana selama Ramadhan?
”Bagi mereka yang berpuasa selama Ramadhan, disarankan agar mengonsumsi jus saat sahur dan berbuka,” ujar Dokter Abed Aydin, dokter di American Hospital Dubaidikutip Khaleejtimes, Senin (6/5). Selain itu, berikut lima cara yang kami rangkum bagaimana mencegah dehidrasi selama berpuasa.
Hindari minuman yang mengandung kafein
Seperti halnya kita menyukai kopi dan teh, minuman ini mengandung kafein. Kafein memiliki efek diuretik yang akan meningkatkan produksi urin, sehingga membuang keringat dan air dari tubuh lebih banyak.
Terlalu banyak kafein dapat meningkatkan rasa haus, jadi untuk tetap terhidrasi sepanjang hari, yang terbaik adalah tetap mengonsumsi air putih. Segelas air putih bersama dengan buah manis seperti kurma saat berbuka sangat disarankan.
Konsumsi buah dan sayur ketika berbuka
Makan buah-buahan dan sayuran tidak hanya baik untuk kesehatan , tetapi juga membantu hidrasi. Buah-buahan dan sayuran tertentu memiliki kandungan air yang tinggi. Nutrisinya segar untuk tubuh setelah seharian berpuasa.
Beberapa buah dan sayuran yang baik untuk dimakan selama bulan puasa ini adalah semangka, mentimun, seledri, tomat, dan belimbing. Mereka sempurna untuk membantu Anda tetap terhidrasi dengan kadar air yang tinggi.
Hindari makanan pedas atau asin
Makanan pedas dan asin dapat meningkatkan kebutuhan tubuh akan air. Jika memasak untuk sahur dan berbuka, cobalah untuk tidak menggunakan terlalu banyak garam atau rempah-rempah terlalu banyak.
Tidak menghabiskan minuman sekali tenggak
Minum air sekaligus akan menyebabkan tubuh segera mengeluarkannya. Yang terbaik adalah menjaga konusmsi air sepanjang waktu berbuka. Penting untuk menyimpan sebotol air selama jam berbuka sehingga Anda bisa minum kapan saja ketika merasa haus.
Hindari paparan terik matahari
Sengatan terik matahari memang sulit dihindari di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia, tetapi cobalah untuk menghindari paparan terik sebisa mungkin. Temperatur yang panas akan menyebabkan keringat, menyebabkan kehilangan cairan. (*/Dry)