Indonesiainside.id, Jakarta – Umat Islam seluruh dunia akan menyambut datangnya Hari Raya Idul Adha. Anggota Tim Satgas Covid-19 MUI Pusat, Wido Supraba mengajak masyarakat untuk tetap bersabar dalam kedisiplinan dengan prosedur tetap (Protap) Covid-19 sebagai bagian dari ikhtiar menjaga diri dari mati dalam ketidakdisiplinan.
“Sejatinya Islam adalah agama yang memandu manusia untuk hidup dalam kedisiplinan, yang memandu manusia bagaimana hidup disiplin dalam kondisi normal, dan bagaimana disiplin dalam kondisi tidak normal,” kata Wido kepada Indonesiainside.id, Kamis (30/7).
Hikmah dari kedisiplinan tersebut menjadikan manusia memiliki kekuatan jasmani dan rohani yang baik. Dua unsur tersebut diharapkan mampu menangkal virus Covid-19.
“Islam adalah agama yang membimbing terbentuknya kedisiplinan akal, jiwa dan jasad sehingga senantiasa berada dalam kesehatan dan kekuatan dalam merawat bumi dan seisinya ini dari berbagai bentuk kezaliman,” tuturnya.
Ketua PBNU, KH Robikin Emhas menyampaikan, masyarakat yang berada di wilayah belum terkendali, maka shalat Idul Adha dapat dilaksanakan di rumah masing-masing. Ini untuk menghindari terjadinya penularan secara luas.
“Apabila berdasarkan kondisi faktual di suatu tempat, daerah atau wilayah pemerintah menetapkan sebagai zona merah, maka mendahulukan memenuhi perintah agama untuk menjaga kesehatan dengan menjalankan shalat Idul Adha di rumah adalah lebih utama,” kata Robikin dalam keterangan yang dikutip, Rabu (29/7).
Sementara, di tempat, daerah atau wilayah yang secara faktual kategori zona hijau, maka shalat idul adha dilaksanakan di tempat lazimnya. “Bisa di masjid, surau, gedung perkantoran atau tanah lapang,” ujarnya.
Meskipun demikian, PBNU menyarankan masyarakat tetap harus mengenakan masker, jaga jarak, dan lain-lain sesuai protokol kesehatan. Diharapkan juga membawa alas shalat sendiri berupa sajadah dan sejenisnya.
“Bagi mereka yang sedang sakit atau memiliki penyakit bawaan atau usia udzur, di masa pandemi Covid-19 ini memilih mengindarkan diri dari potensi mafsadat dengan melaksanakan shalat idul adha di rumah akan lebih baik,” katanya. (ASF)