Indonesiainside.id, Jakarta – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai Tahun Baru Islam 1443 Hijriah dan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Republik Indonesia merupakan momentum penting bagi ummat Islam dan masyarakat Indonesia menggiatkan diri berdakwah untuk agama dan bangsa.
Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam yang juga bertepatan dengan HUT RI, Lembaga Takmir Masjid (LTM PBNU) mengajak pengurus wilayah dan cabang LTM beserta pengurus masjid di Indonesia mewujudkan spirit hijrah dan kemerdekaan secara konkret. “Langkah konkret itu dapat diwujudkan dengan memakmurkan masjid, menjaga kesehatan, dan membangun ekonomi jamaah,” kata Ketua LTM PBNU Kiai Haji Moh Mansur Syaerozi melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Ahad (8/8).
LTM PBNU mengimbau para pengurus masjid agar lebih giat memakmurkan rumah ibadah sebagai salah satu bentuk nyata partisipasi menanggulangi pandemi Covid-19 serta mendorong pemulihan ekonomi jamaah. LTM PBNU juga mendesak pemerintah kembali menghidupkan masjid sebagai salah satu simpul penanggulangan pandemi.
Pada saat bersamaan, peningkatan para pengurus masjid juga harus dilakukan agar bisa berperan lebih dalam mengenai pembangunan dan penyelesaian masalah-masalah nasional. “Takmir dapat memfungsikan masjid sebagai crisis center menanggulangi pandemi Covid-19,” katanya.
Hal itu bisa dilakukan dengan berbagai cara, antara lain memberikan keteladanan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas peribadatan kepada masyarakat atau jamaah. Selain itu, aktif mengampanyekan protokol kesehatan dan vaksinasi kepada jamaah dan lingkungan secara rutin dan terus-menerus.
Para pengurus masjid juga bisa merumuskan program pemulihan ekonomi bagi jamaah. “Kegiatan lain yang fokus menanggulangi pandemi serta pemulihan ekonomi jemaah,” ujar Kiai Haji Moh Mansur. (Aza/Ant)