Oleh: Anisa Tri K
Indonesiainside.id, Jakarta – Musisi sekaligus aktor Iqbaal Ramadhan, ungkap kisruh dibalik konser LANY. Konser LANY seharusnya berlangsung selama dua hari pada Selasa (13/8) dan Rabu (14/8). Namun, penampilan hari Selasa dipindahkan ke hari Rabu dengan alasan kesehatan dan keselamatan. Dengan begitu, penampilan LANY pada Rabu (14/8) terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama pukul 18:00 WIB sebagai penjadwalan ulang penampilan Selasa, sesi kedua pukul 22:00 WIB.
Diketahui ada sejumlah masalah pada konser LANY di Jakarta. Melalui fitur Story di Instagram, Iqbaal menuliskan kronologi di belakang panggung yang tidak diketahui banyak orang. Menurutnya, konser berjalan lancar meski sebelumnya terjadi diskusi alot. Band Svmmerdose yang digawangi oleh Iqbaal memang dijadwalkan tampil sebagai pembuka LANY.
Iqbaal yang berposisi sebagai bassis, didampingi Tarapti Ikhtiar Rinrin (vokalis), dan Abbydzar Nur Fauzan (gitaris), membeberkan kronologi dibalik layar tersebut, melalui fitur story via akun Instagram resmi miliknya pada Rabu (14/8).
Dalam curhatan panjang tersebut, Iqbaal betapa tidak profesionalnya manajemen band asal Amerika Serikat itu. Bentuk ketidakprofesionalan pertama adalah keengganan mereka berkomunikasi. Hal yang kemudian membawa pihak promotor pada posisi sulit.
LANY yang beranggotakan Paul Jason Klein (vokalis, gitaris, kibordis), Jake Clifford Goss (drummer, perkusionis), dan Les Priest (kibordis, synthesizers, gitaris) itu membatalkan sepihak penampilan Svmmerdose. Padahal, seharusnya mereka tampil sebagai band pembuka pada hari pertama konser. Pihak manajemen LANY tiba-tiba meminta barang tambahan yang hingga menjelang naik panggung sangat sulit didapatkan.
Persyaratan yang diajukan manajemen LANY juga sangat tidak adil. Band Svmmerdose hanya mendapat jatah dua channel, artinya satu kanal di mixer untuk vokal dan sisanya untuk instrumen. Durasi tampil mereka juga hanya 15 menit. (*/Dry)