Indonesiainside.id, Jakarta – Bank Mandiri dan Visa berkolaborasi dengan EVOS Esports untuk mendukung pertumbuhan dan potensi industri game di Indonesia.
“Kolaborasi dengan Visa dan EVOS Esports merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi Bank Mandiri. Selain dapat mendukung industri game bersama EVOS Esports selaku top leader dari organisasi Esports di Indonesia, melalui kolaborasi ini Bank Mandiri akan lebih dekat lagi untuk melayani teman-teman milenial, gamers, dan pecinta Esports,” ujar Vice President Bank Mandiri Ruth Ekowati Rahayu dalam diskusi virtual di Jakarta pada Kamis (5/8).
“Untuk menumbuhkan dan mempercepat industri Esports di Indonesia, kami membutuhkan partner seperti Bank Mandiri dan Visa,” kata Co-Founder & Chief Marketing Officer EVOS Esports Michael Wijaya.
Pada bulan Juli lalu, EVOS Card edisi terbatas dengan desain eksklusif telah diluncurkan sebagai tanda keanggotaan EVOS Fams.
EVOS Card adalah kartu debit yang dikeluarkan Bank Mandiri bekerja sama dengan Visa untuk menyediakan layanan transaksi dan pembayaran khusus EVOS membership. Kartu ini dapat digunakan untuk membeli game dan segala bentuk pembayaran.
“Program EVOS membership kami buat sebagai wadah fans dan followers di media sosial untuk bisa membangun suatu komunitas di dalam platform yang sudah kami sediakan,” terang Michael.
Ia mengatakan saat ini EVOS Card edisi terbatas telah menggaet sekitar 1.000 member EVOS melalui gelombang pertama.
Ia juga menyebut EVOS Card telah mencetak sejarah sebab baru kali ini organisasi Esports Indonesia dapat berkolaborasi dengan industri perbankan sebesar Bank Mandiri serta Visa sebagai partner transaksi.
Hal senada juga diungkapkan Head of Strategy & Planning Visa Indonesia Handikin Setiawan bahwa kerja sama ini adalah pionir dan unik yang pertama di dunia industri gaming di Indonesia.
“Kami memilih bekerja sama dengan EVOS karena secara branding dan performance mereka sangat membanggakan negeri ini. Selain itu, EVOS memiliki visi yang sejalan dengan visi kami, yakni ingin memberikan fasilitas dan kemudahan untuk anggota,” tutur Handikin.
“Kami berharap, kerja sama ini bisa jadi motor penggerak untuk membangun ekonomi digital di Indonesia dan mendukung agenda digital pemerintah ke depan. Apalagi ini turut dilakukan oleh segmen Milenial, Gen Z, dan Gen Y,” pungkasnya. (Ant/Ima)
