Oleh: M Aulia Rahman
Indonesiainside.id, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menanggapi sindiran Mendagri, Tjahyo Kumolo. Saat Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi DKI Jakarta dalam rangka memperingati HUT ke-492 Kota Jakarta yang digelar di gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6), Tjahjo Kumolo, menyindir Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang sampai saat ini belum memiliki wakil gubernur.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu menjawab sentilan tersebut dengan mengatakan, bahwa ia sedang menunggu proses dari DPRD yang sedang merancang pengganti mantan wagub Sandiaga Uno. “Kita tunggu dewan melakukan sidang. Untuk namanya sudah disampaikan beberapa bulan yang lalu, mudah-mudahan mereka segera bersidang,” tuturnya.
Ia menyatakan siap didampingi oleh siapa pun dalam menjalankan amanat warga ibu kota. “Dari sidang itu nanti saya siap bersama dengan siapapun yang dipilih,” ucapnya.
Walaupun tanpa wakil gubernur selama 10 bulan terakhir, ia mengklaim bahwa tidak ada masalah selama menjalankan pemerintahan di ibu kota. Ia mengaku hanya kesulitan ketika harus mengahadiri undangan dari berbagai pihak.
“Yang terutama menantang itu adalah undangan acara. Misal tadi pagi ada acara presiden pergi ke Thailand, protokolnya gubernur harus melepas presiden kalau pergi ke luar negeri. Nah kalau ada wakil itu bisa wakilnya dikirim untuk upacara. Kalau sekarang enggak ada wakil, ya enggak bisa,” paparnya.
Sejak tanggal 10 Agustus tahun lalu Anies Baswedan ditinggalkan oleh Sandiaga Uno yang maju dalam kontestasi politik sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto. Beberapa nama cawagub DKI Jakarta yang telah diusulkan Anies adalah mantan Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu, dan Sekretris DPW PKS DKI Jakarta, Agung Yulianto. (AS)