Hujan terus mengguyur kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, saat warga menanti detik-detik pergantian malam Tahun Baru 2020.
Hingga pukul 23.20 WIB, langit gelap disertai tirisan gerimis membasahi bumi Ibu Kota. Hujan awet dan merata di semua wilayah Jakarta dan sekitarnya tidak mengurangi antusiasme warga untuk berpesta.
Di Ibu Kota Negara, perayaan malam Tahun Baru 2020 dipusatkan di jantung kota, ujung Jalan Jenderal Sudirman dan MH Thamrin. Di sini, kolam air mancur disulap menjadi panggung hiburan.
Pantauan di lokasi, setidaknya ada enam lokasi yang digunakan untuk menyukseskan acara inti. Panggung utama ditempatkan di Bundaran HI.
Pemprov DKI Jakarta juga mendirikan panggung hiburan Gedung Jaya, panggung hiburan Pintu Monas Barat Daya, dan panggung Spot Budaya Dukuh Atas.
Warga terlihat memenuhi car free night yang diselenggarakan sepanjang Jalan Thamrin-Sudirman. Tawa-canda dari tua hingga muda-mudi menjadi suasana yang mudah ditemui.
Gerimis jadi pengiring konser musik membuat warga tak mengiraukan guyuran air. Meski hujan sempat deras beberapa saat, namun kembali reda di detik-detik pergantian tahun.
Pasukan kuning dari Suku Dinas Bunga Marga Menteng, Jakarta Pusat tampak sibuk menangani air yang menggenangi jalan sepanjang Jalan MH Thamrin sampai Jalan Medan Merdeka Barat.
Dengan sapu lidi di tangan, petugas terus berupaya membersihkan genangan di tengah gerimis yang tak menunjukkan tanda berhenti. Air diarahkan menuju gorong-gorong ke arah trotoar.
Mayoritas warga tampak mengenakan jas hujan dan payung yang bisa didapatkan dari pedagang kaki lima. Sebagian lagi memilih berteduh di pos dan tenda-tenda yang ada di sekitar Bundaran HI.
“Tidak masalah, yang penting happy aja menyambut malam Tahun Baru,” kata Refki, salah seorang warga yang mengaku datang dari Jakarta Selatan.
Berdasarkan unggahan akun resmi DKI Jakarta, ada lima titik yang akan menjadi pertunjukan hiburan, mulai dari hiburan tradisional, konser musik, hingga hiburan artis.
Raja Dangdut Rhoma Irama bersama Soneta Grupnya dijadwalkan akan hadir menghibur seluruh warga kota Jakarta sebagai bintang tamu utama. Artis-artis lainnya seperti band pop Wali, Jigo, serta penyayi Erie Suzan, dan Joy Tobing akan turut memeriahkan panggung utama di Bundaran HI. Rencananya, panggung utama akan dipandu oleh Indra Bekti, Chika Jessica, dan Jirayut.
Selain itu, di pintu Barat Daya Monas akan diisi oleh band dan penyanyi indie seperti penyanyi hip hop Kojek Rap yang dikenal dengan hip hop betawinya. Ada juga Musik Melayu Seroja, dan Rasjiman Reggae yang diisi oleh anak anak muda.
Di Jalan Wahid Hasyim tepaynya di Gedung Jaya Pemprov DKI Jakarta memiliki menampilkan budaya Indonesia yang akan disuguhkan melalui pertunjukan Gambang Kromong, penampilan Samrah Betawi, Orkes Melayu serta dua band indie yaitu Band Merseyside dan Metro Percussion.
Untuk Spot Budaya Dukuh Atas para penampil yang kental dengan budaya Indonesia akan disajikan Lenong Bang Burhan, Abang None Jakarta Selatan, Lantun Orkestra serta Gambus Zakiya.
Selain di panggung-panggung hiburan nantinya masyarakat juga dapat menyaksikan Musik Tepi Barat dan Timur di sepanjang MH Thamrin hingga Spot Budaya Dukuh Atas seperti di Terowongan Kendal, trotoar halte Menara UOB, trotoar Bawaslu RI, trotoar Pertamina Lubricants, dan Wisma Mandiri Syariah. (Aza)