Indonesiainside.id, Jakarta – Menjelang lebaran tahun ini kabar bahagia telah diterima oleh para tenaga penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) atau tenaga honorer. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan tetap mencairkan uang apresiasi atau tunjangan hari raya (THR) untuk mereka.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chaidir, mengatakan bahwa
uang apresiasi tersebut diberikan sesuai dengan yang tertulis pada kontrak para tenaga honorer, tanpa ada pemotongan. Salah satu tenaga honorer itu adalah petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) atau pasukan oranye.
“Para PJLP mendapatkan gaji ke-13, sesuai yang tertulis pada kontrak mereka. Uang apresiasi itu memang dibayarkan mendekati Hari Raya Idul fitri. Telah dibayarkan per tanggal 20 Mei 2020,” ujarnya di Jakarta, Jumat (22/5).
Selain itu, ia menuturkan, uang apresiasi yang diberikan pada para tenaga honorer adalah sebesar gaji satu bulan yang setara upah minimum provinsi (UMP) tahun 2020, yakni Rp4.276.349,00. Bahkan, lanjut Chaidir, pembayaran tersebut merupakan komitmen Pemprov DKI dalam memberikan apresiasi bagi kinerja para tenaga honorer yang tetap mengacu pada kemampuan APBD Provinsi DKI Jakarta.
“Pembiayaan uang apresiasi sudah diusulkan sejak tahun sebelumnya. Lalu, dibayarkan pada tahun berjalan kontrak kerja. Tiap tahunnya uang apresiasi bagi PJLP memang dibayarkan mendekati Idul Fitri,” tuturnya. (AS)
