Indonesiainside.id, Bekasi – Pemkab Bekasi terus menggenjot program vaksinasi massal pada pelajar seiring dengan berlangsungnya pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Percepatan vaksinasi itu menyasar pelajar usia 12 – 18 tahun.
“Hari ini vaksinasi kita laksanakan di SMA Negeri 1 Cibarusah. Sasarannya adalah 1.170 pelajar yang akan diimunisasi dengan vaksin Pfizer dosis pertama,” kata Danramil 09/Cibarusah, Kapten Arh Joedi Narto, dikutip Selasa(14/9).
Dikatakannya, vaksinasi pelajar tersebut bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok terhadap para pelajar yang saat ini sudah mulai melakukan aktivitas belajar di sekolah.
Dirinya menegaskan, kegiatan tersebut dapat terealisasi berkat kerja sama unsur Muspika dan Puskesmas Cibarusah yang terus berupaya memaksimalkan percepatan vasinasi di wilayahnya sebagai bentuk upaya meminimalisir penularan Covid-19.
“Kita bersinergi bersama dengan Kecamatan, Polsek dan Puskesmas Cibarusah, serta dibantu oleh Pemerintah Desa Sindangmulya. Sedangkan vaksinnya melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi,”katanya.
Kasi Pemerintahan Desa Sindangmulya, Joko Santoso menambahkan, vaksinasi bagi pelajar masif dilakukan. Sasaran terhadap pelajar jauh lebih besar karena ketersediaan jenis vaksin serta sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah.
“Sasaran terhadap anak usia 12 hingga 18 tahun memang massif sekali, total hampir 5.000 pelajar sudah divaksinasi sejak senin lalu melalui program dari Staff Kepresidenan. Besar harapan kami agar semua kembali normal seperti biasa dengan penerapan protokol kesehatan yang tepat,” ujarnya.
Di sisi lain, Danramil juga mengingatkan bahwa meski sudah divaksin tetap harus disiplin menerapkan protokol kesehatan yang meliputi memakai masker ganda, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas dan melakukan vaksinasi bagi yang belum.
(Nto)