• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Contact us
10 December 2019 | 10:17
Indonesia Inside
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Hukum
    • Humaniora
    • Nusantara
    • Politik
  • Ekonomi
  • Khazanah
  • Metropolitan
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Tips-tips
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Narasi
  • INI Network
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Hukum
    • Humaniora
    • Nusantara
    • Politik
  • Ekonomi
  • Khazanah
  • Metropolitan
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Tips-tips
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Narasi
  • INI Network
No Result
View All Result
Indonesia Inside
No Result
View All Result
Home News Hukum

Sikap Jokowi atas UU KPK Dinilai Jadi Gambaran Kepemimpinan Negeri Ini

Oleh: Rudi Hasan

18/11/2019 | 20:29
Hukum
0
jokowi

Presiden Jokowi. Foto: Istimewa

Indonesiainside.id, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendorong diterbitkannya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) KPK. Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang, menyatakan terbit tidaknya perppu itu menjadi kunci keberlangsungan pemberantasan korupsi di negeri ini.

“Kalau pemilik otoritas perppu (presiden) tidak membuka pintu hatinya tentang UU ini, dengan alasan proses judicial review atau legislative review harus lebih dulu, maka kita bisa jabarkan sendiri negeri ini sedang dipimpin oleh kepemimpinan seperti apa,” ujar Saut saat dikonfirmasi, Senin, (18/11).

Menurut dia, jika pemimpin negara ini mau berlaku bijaksana dan konsisten dalam peradaban universal memberantas korupsi, maka jalan paling baik ialah mengeluarkan Perppu KPK. Karena pendekatan yang dilakukan banyak pihak, termasuk KPK, pada UU Nomor 19/2019 itu terdiri atas banyak sisi.

Sebut saja aspek sosiologis, filosofi, dan yuridis. Dari penilaian itu, dia melihat UU KPK hasil revisi itu tidak relevan dengan niat mengurangi perilaku korup di negeri ini.

BacaJuga

Pidato Jokowi di Harkodia Garing

Perantara Suap Bupati Talaud Divonis Empat Tahun Bui

“Itu sebabnya sejak awal KPK menyampaikan kurang lebih ada 26 persoalan ketika UU (Nomor 19/2019) itu belum diundangkan. Sampai hari ini, 26 poin itu masih relevan walau ada tanggapan beberapa masih bisa diperdebatkan,” kata Saut.

Saat ditanya mengapa presiden harus mengeluarkan perppu, Saut berpendapat, dalam sejarah banyak negara, termasuk Indonesia, pemimpin nasional memegang peranan penting pemberantasan korupsi. “Pimpinan nasional yang harus memegang sendiri pedang pemberantasan korupsi,” ucapnya.

Saut memandang hal itu mendesak dilakukan. Karena korupsi adalah awal dari gonjang-ganjing atau bahkan jatuhnya negara secara perlahan. Paling tidaknya, jika pemberantasan korupsi dilemahkan, negara akan menjadi stagnan jalan di tempat alias cuma terlihat “keren” di permukaan semata.

“KPK , civil society , parah ahli/profesor di berbagai perguruan tinggi dan tokoh masyarakat, tokoh bangsa, masih menunggu dan berharap perppu untuk segera dikeluarkan,” ujar dia. (AIJ)

Tags: KPKjokowiPerppu KPKsaut situmorang

Berita Terkait

Kekerasan ke Jurnalis
Hukum

Kekerasan terhadap Tiga Jurnalis oleh Oknum Polisi Naik ke Penyidikan

10/12/2019 | 6:44
Jalan Gubeng ambles
Hukum

PN Surabaya Akan Gelar Sidang di Lokasi Jalan Ambles Gubeng

9/12/2019 | 23:25
novel baswedan
Hukum

Tidak Ada Tenggat Waktu, Polri Janjikan Tidak Sampai Berbulan-bulan

9/12/2019 | 22:47

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

BERITA TERKINI

Tips Aman Menjaga Koper Saat Liburan

Tips Aman Menjaga Koper Saat Liburan

Tips-tips | 10/12/2019 | 10:15
Wonder Woman Kenakan Kostum Emas Adaptasi Komik

Wonder Woman Kenakan Kostum Emas Adaptasi Komik

Lifestyle | 10/12/2019 | 10:10
Mayat Pria Asal Situbondo, Jawa Timur Ditemukan Meninggal di Dasar Sungai

Mayat Pria Asal Situbondo, Jawa Timur Ditemukan Meninggal di Dasar Sungai

Bali | 10/12/2019 | 10:09
Festival Bersama Kawan untuk Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia

Festival Bersama Kawan untuk Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia

Foto | 10/12/2019 | 10:05
Harga Tomat Terus Melambung, TPID Sulut Peringati Oknum Spekulan

Harga Tomat Terus Melambung, TPID Sulut Peringati Oknum Spekulan

Nusantara | 10/12/2019 | 10:05

BERITA POPULER

  1. Menag: Saya Tak Ada Niat Sedikit Pun untuk Mencabut, Itu Sudah Bagus
  2. Pemerintah Akan Evaluasi Gaji PNS, TNI/Polri, Pusat Hingga Daerah
  3. Kejati Memanggil 12 Orang Saksi Terkait Suap Mantan Kepala BPN Denpasar
  4. Indonesia Bersaing Ketat dengan Vietnam dalam Perolehan Medali
  5. Seorang Gadis Berjilbab di Jerman Timur Mengalami Serangan Rasial
Indonesia Inside

INDONESIA INSIDE NETWORK © 2018

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Contact us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Hukum
    • Humaniora
    • Nusantara
    • Politik
  • Ekonomi
  • Khazanah
  • Metropolitan
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Tips-tips
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Narasi
  • INI Network