Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
No Result
View All Result
Indonesiainside.id
Home News Hukum

Kemendagri Beri Seluruh Akses Data Kependudukan ke Kejagung

OlehAhmad ZR
Kamis, 06/08/2020 - 13:19

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Foto: Muhammad Zubeir/Indonesiainside.id

Indonesiainside.id, Jakarta – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan akses kepada Kejaksaan Agung terkait pemanfaatan data kependudukan dalam rangka penegakan hukum. Ini untuk kecepatan mengungkap sebuah penyidikan dan penyelidikan.

Mendagri Tito Karnavian menjelaskan Kejaksaan Agung akan diberikan hak akses lebih luas. Namun, ia menekankan agar lembaga penegak hukum itu juga dapat menjaga kerahasiaan pemilik data.

“Tapi memang dengan adanya pembukaan akses dan kerja sama ini akan membuka akses kepada rekan-rekan di Kejaksaan memanfaatkan database ini, memberikan akses. Rekan-rekan Kejaksaan tolong juga dijaga betul penggunaannya, kalau dengan Kejagung pasti kita beri akses lebih luas, hampir semua fitur, artinya alamatnya, statusnya, tempat tanggal lahir, fingerprint dan face recognition,” kata Tito di Gedung Sasana Pradana Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (6/8).

Baca Juga:

Tito Karnavian: Pak Sigit Sama dengan Saya, Banyak Senior di Atas

Jaksa Agung: Saya Tidak Butuh Jaksa Pintar tetapi Tidak Berintegritas

Kemendagri Usulkan Pemberhentian Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Mantan Hakim MK: Tepat!

“Setiap orang memiliki ciri khas face tersendiri, dari jarak mata, hidung, mulut, itu ada teknologi seperti itu. Nah, ini yang kita perlu jaga hak privasi daripada warga yang sudah masuk dalam database, jangan sampai nanti disalahgunakan,” lanjutnya.

Tito mengungkapkan, sebelum adanya perjanjian kerja sama (PKS) untuk pemanfaatan data kependudukan, pengungkapan sebuah kasus maupun identitas menjadi lebih lama karena harus mengumpulkan data forensik dan data lapangan yang didapat dari sejumlah informan. Dengan adanya pemanfaatan data kependudukan, pekerjaan penegak hukum menjadi kian mudah.

“Kalau dia menggunakan sistem Dukcapil kita di sana itu sebentar saja dengan sidik jarinya, mukanya, kami kira ini sama untuk penyidik di Kejagung dalam kasus tertentu termasuk kasus tipikor, dan juga dalam teknik interogasi, pemeriksaan, dan lain-lain. Ini kami kira ini sangat bermanfaat karena sangat mempercepat kerja kita,” jelasnya.

Tito mengatakan, sebetulnya sudah ada kerja sama antara Kejagung dengan Kemendagri, khususnya mengenai masalah penggunaan data Dukcapil. “Kami sangat menyarankan dan mengimbau kiranya database yang ada pada Ditjen Dukcapil betul-betul bisa bermanfaat,” ujarnya.

Dia menuturkan pengalamannya selama menjadi orang nomor satu di jajaran Kepolisian RI yang merasa terbantu dengan adanya data dari Dukcapil dalam kecepatan mengungkap sebuah penyidikan dan penyelidikan. “Saya kira kejaksaan walaupun tentang penuntutan tapi juga punya kewenangan dalam penyidikan dan penyelidikan khususnya tindak pidana korupsi,” tuturnya. (SD)

Topik Terkait: Data pendudukdukcapilKejagungkemendagriTito Karnavian
ShareTweetSend

Berita Lainnya:

Kasus Infeksi Corona di Ngawi Bertambah 60 Orang

Malaysia Laporkan 3.631 Kasus Covid-19

OlehEko Pujianto
19/01/2021 - 18:45 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Malaysia melaporkan 3.631 kasus baru Covid-19 pada Selasa, sehingga total keseluruhan menjadi 165.371. Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia...

846 Guru Terdampak Bencana Gempa Bumi di Sulbar

846 Guru Terdampak Bencana Gempa Bumi di Sulbar

OlehEko Pujianto
19/01/2021 - 18:33 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mencatat sebanyak 846 guru terkena dampak gempa bermagnitudo...

Enam Desa di Kecamatan Ulumanda Majene Terisolir Akibat Gempa

Unhas Kirim Bantuan Obat-Obatan Untuk Sulbar

OlehEko Pujianto
19/01/2021 - 18:24 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin mengirimkan obat-obatan dan bantuan logistik lainnya untuk korban gempa Sulawesi Barat....

Sejarah Gangguan Pelaksanaan Haji Terjadi dari Masa ke Masa

DPR Minta Calon Jamaah Haji 2021 Jadi Prioritas Diberi Vaksin Covid-19

OlehAzhar Azis
19/01/2021 - 17:21 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Komivi VIII DPR RI segera membahas kemungkinan vaksin Covid-19 diberikan kepada jamaah haji Indonesia yang berangkat tahun...

Sultan Hamengku Buwono Pasang Patok Jalan Tol Yogyakarta – Bawen

Sultan Hamengku Buwono Pasang Patok Jalan Tol Yogyakarta – Bawen

OlehEko Pujianto
19/01/2021 - 16:25 WIB

Indonesiainside.id, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama Bupati Sleman Sri Purnomo mengawali pemasangan...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Kasus Infeksi Corona di Ngawi Bertambah 60 Orang

Malaysia Laporkan 3.631 Kasus Covid-19

19/01/2021
846 Guru Terdampak Bencana Gempa Bumi di Sulbar

846 Guru Terdampak Bencana Gempa Bumi di Sulbar

19/01/2021
Enam Desa di Kecamatan Ulumanda Majene Terisolir Akibat Gempa

Unhas Kirim Bantuan Obat-Obatan Untuk Sulbar

19/01/2021
Avanza Veloz Dongkrak Penjualan Toyota Selama Pandemi

Avanza Veloz Dongkrak Penjualan Toyota Selama Pandemi

19/01/2021
Sejarah Gangguan Pelaksanaan Haji Terjadi dari Masa ke Masa

DPR Minta Calon Jamaah Haji 2021 Jadi Prioritas Diberi Vaksin Covid-19

19/01/2021
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2021 MediatrustPR. All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Internasional
    • Nusantara
    • Humaniora
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Khazanah
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Narasi
  • Risalah