Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Pemilu 2024
  • News
  • Ekonomi
  • Risalah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home Headline

Novel Baswedan: Isu ‘Radikal dan Taliban’ Diembuskan Karena Ada Kepentingannya Terganggu

Oleh Eko Pujianto
Senin, 25/01/2021 14:12
Novel Baswedan

Novel Baswedan. Foto: Muhajir/Indonesiainside.id

FacebookTwitterWhatsapp

Indonesiainside.id, Jakarta – Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyebut isu radikal dan Taliban dihembuskan beberapa pihak untuk mengganggu KPK ketika menangani kasus korupsi besar. Seperti diketahui KPK tengah mengusut kasus korupsi besar seperti pengusutan kasus benih lobster dan korupsi bansos.

“Kawan-kawan sudah bisa menandai, bila isu itu diembuskan biasanya ada kepentingan mereka yang terganggu di KPK. Dan selama ini memang demikian.” kata Novel kepada wartawan, Senin(25/1).

Pegawai KPK sudah memahami hal ini. Isu itu diduga dimainkan pihak tertentu karena kepentingannya terganggu penyidikan KPK.

“Jadi jika KPK bekerja benar untuk perangi korupsi, maka mereka menyerang menggunakan isu itu,” lanjutnya.

Baca Juga:

Agar Bansos Tepat Sasaran DPR Minta Mensos Risma Pertajam Kualitas Data Penerima

KPK Peringatkan 33 Ribu PNS, Segera Lapor Kekayaan

Novel mengaku tak khawatir isu itu karena masyarakat sudah mengerti isu itu digaungkan untuk mengganggu kerja KPK.

“Sekian lama dan diulang-ulang isu itu, rasanya masyarakat makin paham bahwa upaya mengganggu dan menyerang pemberantasan korupsi dilakukan dengan menghalalkan segala cara, termasuk membuat fitnah dan narasi-narasi seperti itu,” tegasnya.(EP)

Tags: bansosKPKLobsterradikalTaliban
Previous Post

Seorang Petani Ditemukan Dalam Kondisi Gosong, Ternyata Inilah Penyebabnya

Next Post

LaporCovid-19 Terima 34 Laporan Pasien Covid-19 Ditolak Rumah Sakit

Rekomendasi Berita

53.830 Jamaah Haji Tiba di Tanah Suci, 9 Orang Wafat, 151 Sakit
Headline

Lebih 30 Ribu Jamaah Haji Tiba di Madinah, 4 Wafat dan 84 Sakit

29/05/2023
Haji 2023, Merokok di Kawasan Masjid dan Hotel Didenda Rp800 Ribu
Headline

Haji 2023, Merokok di Kawasan Masjid dan Hotel Didenda Rp800 Ribu

29/05/2023
Perbaikan Jalan Prancis Dikebut Siang dan Malam, Warga Diminta Sabar
Headline

Perbaikan Jalan Prancis Dikebut Siang dan Malam, Warga Diminta Sabar

29/05/2023
Mahfud MD Minta Kasus Pelecehan Seks Pegawai Kemenkop UKM Diproses
Headline

Isu MK Putuskan Proporsional Tertutup, Mahfud MD Geram

29/05/2023
Pemerintah Kaji Fasilitas Check In Pesawat di Setiap Stasiun Kereta Bandara
Headline

Pemerintah Kaji Fasilitas Check In Pesawat di Setiap Stasiun Kereta Bandara

29/05/2023
Layani 24 Kloter, Bandara Kertajati Terbangkan Jamaah Haji Perdana sejak Berdiri
Headline

Layani 24 Kloter, Bandara Kertajati Terbangkan Jamaah Haji Perdana sejak Berdiri

29/05/2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

kacamata_channel kacamata_channel kacamata_channel

Berita Terkini

53.830 Jamaah Haji Tiba di Tanah Suci, 9 Orang Wafat, 151 Sakit

Lebih 30 Ribu Jamaah Haji Tiba di Madinah, 4 Wafat dan 84 Sakit

29/05/2023 17:18
Haji 2023, Merokok di Kawasan Masjid dan Hotel Didenda Rp800 Ribu

Haji 2023, Merokok di Kawasan Masjid dan Hotel Didenda Rp800 Ribu

29/05/2023 17:06
Perbaikan Jalan Prancis Dikebut Siang dan Malam, Warga Diminta Sabar

Perbaikan Jalan Prancis Dikebut Siang dan Malam, Warga Diminta Sabar

29/05/2023 16:55
Mahfud MD Minta Kasus Pelecehan Seks Pegawai Kemenkop UKM Diproses

Isu MK Putuskan Proporsional Tertutup, Mahfud MD Geram

29/05/2023 15:28

Berita Populer

Sekda Minta Warga Kabupaten Tangerang Jadi Tuan Rumah MTQ Banten yang Baik dan Ramah

27/05/2023 13:50

Suhu di Madinah Capai 40 Derajat Celcius, Lakukan 10 Tips Ini Selama di Kota Nabi

27/05/2023 17:41

IKN Harus Ditunda, Anggaran Sebaiknya Dialihkan untuk Daya Beli Rakyat

27/05/2023 09:14

Bupati Tangerang Resmikan Mal UMKM Pusat Kuliner G-Town Square

28/05/2023 17:07