Indonesiainside.id, Tegal – Aksi pengeroyokan terhadap Habib Umar Assegaf di Solo disayangkan semua pihak. Terlepas apapun alasannya tindakan tersebut tidak dibenarkan.
Ketua Forum Komunikasi Santriwati Nusantara, Ustazah Atika Rizqoh mengatakan, umat Islam harus menjaga toleransi dan membawa kesejukan. Untuk itu, jika terjadi perbedaan pandangan atau pendapat lebih baik tidak menggunakan kekerasan.
“Apapun alasannya, pengeroyokan tidak dibenarkan. Kita sebagai umat Islam seharusnya mengedepankan komunikasi, pendekatan persuasif jika ada perbedaan pandangan,” kata Ustazah Tika saat dihubungi Indonesiainside.id di Tegal, Kamis (13/8).
Alumni Pesantren Al-Hikmah Benda itu menjelaskan jika Rasulullah SAW mengajarkan agar manusia senantiasa saling menyayangi dan mengasihi serta tidak berbuat kerusakan di muka bumi. Hal itu tertuang dalam QS Al-Qasas ayat 77.
” Allah berfirman dalam Surat Al-Qasas ayat 77 yang berbunyi janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai terhadap orang-orang yang berbuat kerusakan. Hal itu jelas supaya kita menjaga perdamaian,” ujar dia.
Selain itu, kata dia, kalaupun ada perbedaan pandangan yang perlu diselesaikan secara hukum, baiknya dilaporkan ke pihak berwajib. Karena Indonesia merupakan negara hukum bukan negara tanpa aturan.
“Kalaupun perbedaan pandangan itu perlu diselesaikan secara hukum, silahkan laporkan ke pihak berwajib. Semua itu ada tempatnya,” pungkasnya. (Msh)