Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Populer
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
Home News Humaniora

Kemendikbudristek: Dunia Pendidikan Indonesia Alami Penurunan Capaian Pembelajaran

Prima Prabowo
Jumat, 20/08/2021 19:26
Tangkapan layar Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Dr. Samto dalam acara UNICEF secara daring di Jakarta, Jumat (20/8). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Tangkapan layar Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Dr. Samto dalam acara UNICEF secara daring di Jakarta, Jumat (20/8). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

Indonesiainside.id, Jakarta – Saat ini dunia pendidikan di Indonesia telah mengalami penurunan capaian pembelajaran yang disebabkan oleh kegiatan pembelajaran dari rumah. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Dr. Samto.

“Kondisi pendidikan di Indonesia saat ini, banyak anak yang putus sekolah ya. Dalam arti mereka terpaksa harus bekerja ,” kata Samto dalam acara UNICEF  secara daring di Jakarta, Jumatm(20/8).

Samto menjelaskan adanya learning lost bahwa pembelajaran dari sistem pembelajaran jarak jauh ini banyak sekali materi pelajaran yang hilang. “Memang sebagian besar dari anak-anak kita belajar tatap muka dan ketika harus belajar dengan sistem daring banyak kendala,” kata dia.

Berdasarkan Hasil Assesmen Situasi COVID-19 milik Kemendikbudristek per 16 Agustus 2021, terdapat 204 ribu lebih sekolah di 194 kabupaten kota yang berada pada zona level 4. Kondisi tersebut membuat kegiatan pembelajaran masih dijalankan dari rumah dan tidak memungkinkan bagi anak-anak untuk dapat bertemu.

Baca Juga:

Haedar ke Buton Resmikan Bangunan Megah UMB: Institusi Pendidikan Belum Terintegrasi antara Pemerintah dan Swasta

Dunia yang Interdependen

Ia menjelaskan sebesar 60 persen sekolah berada di zona level 1 hingga 3. Sehingga memungkinkan beberapa sekolah untuk melakukan pembelajaran tatap muka, walaupun dilakukan secara bergiliran guna mengurangi learning lost yang terjadi.

Samto mengatakan zona risiko COVID-19 tidak lagi dijadikan acuan untuk penentuan kebijakan penyelenggaraan pendidikan, namun pemerintah daerah dapat menggunakannya sebagai bahan pertimbangan dalam penyelenggaraan pendidikan.

“Jadi kondisi ini menimbulkan kemungkinan bahwa pembelajaran jarak jauh (PJJ) masih menjadi pilihan utama bagi sekolah. Bahwa dari 256 satuan pendidikan masih PJJ,” kata Samto menjelaskan bahwa saat ini PJJ masih menjadi pilihan utama yang dipilih oleh sekolah untuk melakukan kegiatan pembelajaran.

Untuk pembelajaran tatap muka (PTM) dilakukan secara terbatas. Sebesar 50 persen dilakukan secara bergantian dengan sedikit siswa yang masuk ke sekolah. Dan sebesar 36 persen satuan pendidikan di Indonesia menggunakan kurikulum darurat selama pembelajaran di masa pandemi COVID-19 saat ini.(Ant/Ima)

Tags: capaianDuniapembelajaranpendidikanpenurunan
Berita Sebelumnya

Mural 404:Not Found, Polri: Polisi Tidak Memproses

Berita Selanjutnya

Jaringan Narkoba di Sukabumi Manfaatkan Wanita jadi Kurir

Rekomendasi Berita

Bikin Bangga, Tujuh Siswa SMA Kesatuan Bangsa Diterima Universitas Top Dunia
Humaniora

Bikin Bangga, Tujuh Siswa SMA Kesatuan Bangsa Diterima Universitas Top Dunia

19/05/2022
Haedar ke Buton Resmikan Bangunan Megah UMB: Institusi Pendidikan Belum Terintegrasi antara Pemerintah dan Swasta
Headline

Haedar ke Buton Resmikan Bangunan Megah UMB: Institusi Pendidikan Belum Terintegrasi antara Pemerintah dan Swasta

18/05/2022
Punya Cita-Cita Mulia, Siswa SMA Cahaya Rancamaya Jadi Rebutan Universitas Top Dunia
Humaniora

Punya Cita-Cita Mulia, Siswa SMA Cahaya Rancamaya Jadi Rebutan Universitas Top Dunia

16/05/2022
Bikin Bangga, Komodo Math Festival Diikuti Ribuan Peserta dari 50 Negara
Humaniora

Bikin Bangga, Komodo Math Festival Diikuti Ribuan Peserta dari 50 Negara

18/04/2022
ilustrasi proses pendidikan di madrasah. Foto: Istimewa
Headline

Kabar Gembira untuk Madrasah: Dana BOS Segara Cair

17/04/2022
PKB Sebut Kemenag Gagal, Humas: Tuduhan Maman Tidak Didukung Data
Headline

Yuk Buruan, Kemenag Buka Kembali Program 5.000 Doktor

17/04/2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

India Borong Minyak Mentah Rusia, Mumpung Dijual Murah

Italia Impor Minyak Rusia Sebanyak-Banyaknya, Belanda Pun Disalip

22/05/2022 22:32 WIB
Teater Mariupol Diduga Diledakkan Tentara Ukraina sebagai Tumbal Propaganda

Teater Mariupol Diduga Diledakkan Tentara Ukraina sebagai Tumbal Propaganda

22/05/2022 22:26 WIB
Jenderal Bintang Empat Kanada Tertangkap di Mariupol Bersama Tentara Bayaran

Jenderal Bintang Empat Kanada Tertangkap di Mariupol Bersama Tentara Bayaran

23/05/2022 12:16 WIB
Remaja Palestina Ini Dijadikan Tameng Hidup Pasukan Israel

Remaja Palestina Ini Dijadikan Tameng Hidup Pasukan Israel

22/05/2022 22:14 WIB

Risalah

Foto-Foto Hajar Aswad dan Baitullah dari Dekat
Headline

Mencium Hajar Aswad karena Cinta

22/05/2022
Arab Saudi Bolehkan Ibadah Haji, Indonesia Siap Kirim Jamaah
Headline

Agar Haji Kita Mabrur (1)

21/05/2022
Saya Muslim, Bolehkah Bergaya Hidup Modern?
Headline

Istiqamah (2): Meniti Syariat di Atas Jalan Lurus  

20/05/2022
Liberalisme di Indonesia Banyak Mengadopsi Tokoh Liberal di Dunia Arab
Headline

Istiqamah (1): Taat Lahir dan Batin

19/05/2022

Berita Terkini

Jenderal Bintang Empat Kanada Tertangkap di Mariupol Bersama Tentara Bayaran

Covid-19 Lahirkan Miliarder Baru Setiap 30 Jam, Mereka Mengambil Untung di Atas Derita Orang lain

KKHI Madinah Dilengkapi UGD, HCU, ICU dan Ditangani Dokter Spesialis

Rusia: Mariupol Sepenuhnya Dibebaskan

Ini yang Harus Diketahui Soal Cacar Monyet

Pemerintah Kontrak 13 Perusahaan Katering di Madinah, Bahan Baku Impor dari Tanah Air

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Jagad Unik
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved