Indonesiainside.id
No Result
View All Result
Kamis, 7 Juli 2022
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Home News Humaniora

Punya Cita-Cita Mulia, Siswa SMA Cahaya Rancamaya Jadi Rebutan Universitas Top Dunia

Eko Pujianto
Senin, 16 Mei 2022 20:19 WIB
Siswa SMA Cahaya Rancamaya Bogor, Muhammad Mikail Rais

Siswa SMA Cahaya Rancamaya Bogor, Muhammad Mikail Rais

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

Indonesiainside.id, Bogor – Prestasi membanggakan diraih oleh siswa SMA Cahaya Rancamaya Bogor, Muhammad Mikail Rais. Dia menjadi rebutan 3 (tiga) universitas terbaik kelas dunia.

Ketiga kampus tersebut menempati peringkat top 100 dunia versi QS World University Rankings.Tiga universitas tersebut adalah Nanyang Technological University (peringkat 12 dunia) Singapore, University of Toronto (peringkat 26 dunia) Kanada, dan University of Western Australia (peringkat 93 dunia).

Saat ini, siswa yang akrab dipanggil dengan nama Kai masih menunggu pengumuman kelulusan dari 3 universitas top dunia dengan peluang diterima yang juga cukup tinggi. Kampus-kampus tersebut adalah National University of Singapore (peringkat 11 dunia), University of Pennsylvania (peringkat 13 dunia), University of Illinois at Urbana-Champaign (peringkat 82 dunia).

“Pilihannya mengerucut ke universitas top di Singapura yakni NTU (Nanyang TEchnological University) dengan jurusan Electrical and Electronic Engineering,” kata Fandi Suryo Humas SMA Cahaya Rancamaya IBS Bogor, Senin (16/5).

Baca Juga:

Bikin Bangga, Tujuh Siswa SMA Kesatuan Bangsa Diterima Universitas Top Dunia

Dua Sekolah Favorit di Banda Aceh Tawarkan Beasiswa Bagi Siswa Berprestasi di Seluruh Indonesia

Dikatakannya, kunci utama keberhasilan Kai berhasil lolos di berbagai kampus terbaik dunia adalah upaya yang gigih serta selalu merasa butuh untuk mencapai impian. Beberapa persiapan khusus dijalani oleh dirinya selama duduk di bangku SMA.

“Dia juga mengikuti les persiapan kuliah di luar negeri secara online untuk belajar menyelesaikan soal-soal Fisika dan Matematika yang akan diujikan,” kata Fandi Suryo.

Lembaga persiapan yang Kai ikuti juga menyediakan sesi seminar dan motivasi yang menambah wawasan serta semangat agar tidak mudah menyerah dalam berkompetisi.

Selain itu, dirinya juga mengikuti kursus bahasa asing demi meraih skor tinggi IELTS serta berlatih menulis essay dan menghadapi interview dengan baik.

“Di luar jam sekolah dan kursus, Kai juga belajar secara mandiri yang biasa dilakukan di sore hari,” tambah Fandi Suryo.

Muhammad Mikail Rais menuturkan, saat duduk di bangku SMP, dirinya sudah akrab mengikuti berbagai macam kompetisi sains. Salah satu pencapaian yang bergengsi adalah saat meraih medali perak bidang IPA dalam ajang Kompetisi Sains Nasional (KSN). Prestasi ini juga berlanjut saat SMA, dimana Kai juga berhasil meraih medali perak bidang Fisika dalam KSN tingkat SMA.

“Saya juga sangat aktif dalam berorganisasi dan pernah menjadi Ketua OSIS SMA Cahaya Rancamaya,” ujar Kai.

Selain itu, Dia juga mengembangkan skill bahasa asing saat mengikuti ekskul Bahasa Arab yang bekerjasama dengan Nile Center (Mesir).

Kai juga menyebutkan dukungan sekolah di SMA Cahaya Rancamaya Islamic Boarding School yang menggunakan kurikulum nasional plus serta pembentukan karakter islami yang dipraktikkan dalam keseharian siswa di asrama. Hal ini mendukung dirinya bisa berhasil menembus universitas papan atas dunia.

Sekolah ini memiliki fasilitas asrama (boarding school) yang lengkap serta pendampingan oleh guru/wali asrama dalam menjalankan program harian. Dimulai dari bangun tidur, menjalankan ibadah wajib dan sunnah, bersekolah, ekstrakurikuler, aktivitas hiburan, siswa-siswa akan dibimbing oleh guru/wali asrama sehingga dapat melaksanakan aktivitas dengan tertib, disiplin, aman, nyaman, dan menyenangkan.

“Lingkungan belajar di SMA Cahaya Rancamaya membentuk siswa menjadi pribadi yang unggul dalam akademik serta berakhlak baik,” kata Kai.

Kai mengaku dirinya sejak dulu sangat tertarik dengan bidang elektronik. Tidak tanggung-tanggung, dia memilih jurusan Teknik Elektro pada semua universitas yang dilamarnya.

Sebagai penerima beasiswa dari pemerintah, Kai bercita-cita untuk selalu memberikan kontribusi maksimal kepada negara. Dia bercerita suatu saat nanti akan menjawab tantangan untuk menyediakan akses listrik dan internet hingga ke seluruh pelosok negeri.

Dirinya melihat saat ini masih banyak desa-desa yang belum dialiri listrik serta akses internet karena faktor geografis bentang alam di Indonesia. Dia juga menilai, masyarakat di pelosok pun perlu mendapatkan edukasi tentang manfaat listrik dan internet untuk meningkatkan kesejahteraan hidup.

“Saya juga bermimpi dapat menyediakan perangkat PC/laptop buatan dalam negeri dengan harga yang terjangkau sebagai upaya peningkatan dan pemerataan kualitas SDM,” kata Kai.

Orang tua dan lingkungan keluarga dikatakannya sangat mendukung dirinya agar dapat berkuliah di kampus-kampur terbaik dunia. Orang tuanya juga menanamkan rasa gigih dalam berjuang demi meraih impian.

Keluarganya juga berpesan saat di luar negeri nanti agar dirinya tetap menjaga ibadah wajib dan sunnah, menjaga pergaulan, serta belajar untuk mengelola keuangan dengan baik.

“Kami berterimakasih, mengapresiasi penghargaan dan kesempatan yang telah diberikan oleh Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek Dikti kepada Kai,” kata Direktur Pendidikan Cahaya Rancamaya Islamic Boarding School, Ari Rosandi. (Nto)

Tags: Cahaya Rancamaya Islamic Boarding Schoolkompetisi sains nasionalKompetisi Sains Nasional (KSN)Muhammad Mikail RaisPusat Prestasi NasionalSMA Cahaya Rancamaya
Berita Sebelumnya

Rusia Nasionalisasi Aset Produsen Mobil Renault

Berita Selanjutnya

Liga Arab Ingatkan Potensi Perang Agama Akibat Kekejian Israel

Rekomendasi Berita

343 Anak di NTB Dapat Beasiswa Dari BPJAMSOSTEK
Humaniora

343 Anak di NTB Dapat Beasiswa Dari BPJAMSOSTEK

5 Juli 2022
Sejarah Taman Kanak-Kanak: Urgensi, Peran, dan Tujuannya
Headline

Sejarah Taman Kanak-Kanak: Urgensi, Peran, dan Tujuannya

20 Juni 2022
1.173 Calon Mahasiswa dari 60 Negara Serbu UMY, Kuotanya Hanya 40 Orang
Headline

1.173 Calon Mahasiswa dari 60 Negara Serbu UMY, Kuotanya Hanya 40 Orang

17 Juni 2022
ilustrasi proses pendidikan di madrasah. Foto: Istimewa
Headline

Dunia Pendidikan Indonesia Tak Seindah Amanat Konstitusi

16 Juni 2022
3 Kampus Muhammadiyah Masuk 10 Universitas Islam Terbaik Dunia Versi Uni Rank 2021
Headline

3 Kampus Muhammadiyah Masuk 10 Universitas Islam Terbaik Dunia Versi Uni Rank 2021

15 Juni 2022
Kepala Dikbud Banda Aceh: Program DTP Eduversal Tingkatkan Kualitas Guru
Humaniora

Kepala Dikbud Banda Aceh: Program DTP Eduversal Tingkatkan Kualitas Guru

3 Juni 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Pesantren Bukan Kerajaan, Kiai Lindungi Anaknya yang DPO Polda Jatim!

06/07/2022 13:36

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

06/07/2022 16:40
aksi cepat tanggap

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

06/07/2022 22:33

Risalah

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji
Headline

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

7 Juli 2022
Pentingnya Literasi Politik Islam
Headline

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

6 Juli 2022
Dulu dan Sekarang, Pergeseran Peran Pemandu Jemaah Calon Haji di Makkah (Bagian 1)
Headline

Haji: Perjalanan Hati (1)

6 Juli 2022
Covid-19 Lahirkan Miliarder Baru Setiap 30 Jam, Mereka Mengambil Untung di Atas Derita Orang lain
Risalah

4 Yang Membuat Orang Sombong: Tambahnya Harta, Ilmu dan Taat

4 Juli 2022

Berita Terkini

Jangan Tunggu Tua Baru Mau Naik Haji

Manifestasi Hidup dan Mati dalam Haji

07/07/2022 08:35
aksi cepat tanggap

60 Rekening ACT Diblokir, Izin PUB Dicabut, Lembaga Serupa Siap-Siap!

06/07/2022 22:33
Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

Bupati Tangerang: Setiap Tahun Ada PJU Baru, tapi Mati Gara-gara Kabelnya Dicuri

06/07/2022 16:40
Pentingnya Literasi Politik Islam

Jangan Ketinggalan, Saksikan Video-Video Kajian Tafsir dan Fiqih Qurban oleh Ustadz Fahmi Salim

06/07/2022 16:06
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved