Oleh: Nurcholis |
Pendirian Indonesian Corner, merupakan salah satu implementasi bentuk kerjasama pendidikan sekaligus promosi budaya Indonesia
Indonesiainside.id, Jakarta — Duta Besar Octavino Alimudin, Duta Besar RI untuk Iran merangkap Turkmenistan meresmikan dan membuka Indonesian corner (Pojok Indonesia) di Universitas Ferdowsi, Kota Mashhad.
“Indonesian corner tidak hanya menjadi milik Universitas Ferdowsi namun juga milik bersama dan terbuka untuk publik yang ingin memperoleh informasi terkait Indonesia,” kata Dubes Octavino sebagaimana dikutip laman Kemlu.go.id hari Kamis.
Pendirian Indonesian corner (Pojok Indonesia) di Iran, merupakan salah satu implementasi bentuk kerjasama pendidikan sekaligus promosi budaya Indonesia kepada masyarakat Iran khususnya generasi muda.
Indonesian corner di Universitas Ferdowsi diklaim sebagai Indonesian corner pertama tidak hanya di Mashhad namun juga di Iran.
Pengelolaannya tidak terbatas oleh mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di universitas tersebut, tapi juga mahasiswa Indonesia yang berada di Kota Mashhad akan dilibatkan secara aktif dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program Indonesian corner sehingga merea memikiki tanggung jawaba dan memiliki terhadap keberlangsungan Indonesian corner tersebut.
Sebelumnya, sebuah diskusi mengenai kerjasama pendidikan RI-Iran mengawali pembukaan Indonesian Corner, hadir dalam kegiatan tersebut Rektor Universitas Ferdowsi beserta para dekan, pejabat pemerintah Iran yag diwakili oleh para pejabat dari ICRO, Kementerian Budaya dan Bimbingan Islam Provinsi Khoramsar dan lain-lain, akademisi, pelajar dan media.
Sementara itu Professor Syafaatun Almirzanah, dosen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan H. Helmi Hasan, Wali Kota Bengkulu yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Iran juga turut hadir menyampaikan pemikirannya dan mereka menawarkan peluang kerjasama pendidikan baik dengan universitas Ferdowsi maupun dengan pemerintah Iran secara keseluruhan.
Diskusi juga membahas mengenai program-program Indonesian corner selanjutnya, kerjasama antar universitas baik umum maupun pendidikan Islam termasuk penawaran kerjasama pendidikan dengan universitas umum negeri dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan IAIN Bengkulu. Tawaran tersebut memperoleh tanggapan yang sangat baik. (cak)