Indonesiainside.id, London – Islamofobia di Inggris memperlihatkan kenaikan tajam sejak serangan teror 2017 di London dan Manchester. Kasus terbaru, seorang siswi berusia 14 tahun diserang oleh dua pria dan wanita dewasa di dalam bus.
Kini, kedua penyerang yang juga pembenci Islam itu sudah ditangkap oleh kepolisian setempat. Polisi Inggris menangkap keduanya karena menyerang seorang siswi Muslimah di satu bus setempat di Inggris Utara.
Adegan penyerangan itu viral lewat video di media sosial. Rekaman telepon genggam dari Rabu (4/12) itu memperlihatkan perempuan yang berusia 40 tahun tersebut memukul siswi Muslimah yang berumur 14 tahun di lantai berulang kali dan seorang lelaki meneriakkan ungkapan Islamofobia.
Serangan terhadap perempuan remaja itu dimulai di bus biasa, tujuan Ecclesfield, Sheffield, di South Yorkshire, dan kemudian berlanjut sampai ke luar bus.
Polisi mengatakan mereka dipanggil ke Nursery Tavern di Sheffield setelah “ada laporan mengenai pelecehan rasial” dan bahwa “seorang lelaki dan seorang perempuan diminta meninggalkan wilayah tersebut”.
Tapi lelaki dan perempuan yang sama, yang kelihatan di rekaman video itu, belakangan terlibat dalam penyerangan terhadap “anak perempuan yang berusia 14 tahun”, kata pernyataan itu.
Perempuan tersebut dan lelaki yang berusia 44 tahun itu telah ditangkap sehubungan dengan peristiwa itu, kata Polisi South Yorkshire, sebagaimana dilaporkan Kantor Berita Turki, Anadolu –yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad.
Siswi itu juga membuat pernyataan mengenai peristiwa tersebut. “Kami mengetahui mengenai peristiwa itu yang telah terjadi di luar sekolah tempat peristiwa tersebut terjadi bahwa beberapa siswa kami telah menderita pelecehan dari anggota masyarakat,” kata Silverdale School.
“Kami mendukung siswa dan keluarga mereka dengan cara yang mereka perlukan,” katanya.
“Mengingat bahwa penyelidikan polisi sedang berlangsung, kami tak mau berkomentar lebih jauh,” katanya. (Aza/Ant)