Indonesiainside.id, Beijing – Presiden Cina Xi Jinping, diketahui memakai masker wajah dan memeriksakan suhu badannya pada hari Senin (10/2), ketika mengunjungi para pekerja medis dan pasien yang terkena Virus Corona. Seperti yang dibicarakan oleh banyak media asing, Xi menghilang beberapa minggu dan menjauh dari mata publik sejak wabah virus itu menyebar di seluruh daratan Cina.
Terhitung hari ini (11/2), sudah lebih dari 1000 korban meninggal akibat epidemi itu yang juga melampaui angka virus sebelumnya, SARS. Xi baru mengunjungi pasien dan pihak rumah sakit dengan menggunakan baju kesehatan berwarna putih.
Dilansir dari laman Geo TV, Xi berbicara dengan para pasien dan bertemu dokter di Rumah Sakit Ditan Beijing. Dia juga berbicara melalui tautan video ke dokter yang berada di Wuhan. Xi kemudian mengunjungi tempat perumahan warga di pusat Kota Beijing untuk memberikan arahan upaya mengatasi epidemi itu.
Dalam sebuah rekaman video, Xi juga sempat diperiksa suhu tubuhnya dengan menggunakan termometer inframerah sebelum melambaikan tangan kepada penduduk sekitar. Dia tersenyum kepada warga setempat sambil bersandar keluar dari jendela apartemen mereka.
Semenjak virus itu menyebar di seluruh daratan Cina, Pemerintah Kota Shanghai menyarankan agar menghindari jadwal kerja yang padat, menghindari makan bersama untuk sementara waktu, dan menjaga jarak setidaknya satu meter dari rekan kerja. Mereka juga mendorong para pekerja untuk dapat bekerja dari rumah.
Media setempat melaporkan bahwa jumlah penumpang di kereta bawah tanah Beijing turun sekitar setengah pengguna dari biasanya. Banyak pusat perbelanjaan di ibu kota sepi dan bank yang tutup. Serta sekolah dan universitas yang juga masih ditutup di seluruh daerah Cina.(EP)
