Indonesiainside.id,Harare – Zimbabwe mengkarantina lebih dari 500 warganya yang baru kembali dari Inggris, Afrika Selatan, dan Botswana. Mereka diisolasi bukan 14 hari tapi selama 21 hari.
Duta Besar Zimbabwe untuk Sudan Emmanuel Gumbo juga dikarantina bersama dengan 29 warga Zimbabwe yang kembali dari Inggris, Senin(13/4).
“Meskipun dia kembali ke Harare untuk kunjungan resmi, tetapi dia harus tetap menjalani karantina sesuai protokol kesehatan. Kami tidak mau mengambil risiko,” kata Sekretaris Kementerian Informasi Nick Mangwana lewat Twitter.
Menurut Mangwana, 72 orang yang tiba di Bandara Robert Gabriel Mugabe pada Senin ditampung di Institut Administrasi Publik dan Manajemen Publik Zimbabwe di Harare.
Sementara itu, United College di Bulawayo menampung 104 perempuan, Bulawayo Polytechnic menampung 204 pria, dan Plumtree High memiliki 208 orang.
Bulawayo adalah kota terbesar kedua di Zimbabwe, sedangkan Plumtree adalah kota di perbatasan Zimbabwe dengan Botswana.
Presiden Emmerson Mnangagwa mengumumkan karantina wilayah selama 21 hari sejak 30 Maret untuk mencegah penyebaran wabah virus korona lebih lanjut.
Sejauh ini, Zimbabwe mengonfirmasi 18 kasus Covid-19, tiga di antaranya meninggal dunia dan satu lainnya pulih.
Akhir bulan ini, Zimbabwe akan melakukan tes ke Covid-19 ke 40.000 warganya. (EP)
