Indonesiainside.id, Istanbul – Presiden Turki meluncurkan papan nama baru untuk Masjid Agung Hagia Sophia, situs ikonik Istanbul yang akan dibuka kembali untuk pelaksanaan shalat hari ini untuk pertama kalinya dalam 86 tahun.
Presiden Recep Tayyip Erdogan dan sebuah delegasi meresmikan papan nama masjid di gerbang utama Masjid Agung Hagia Sophia dan menyempatkan berfoto bersama di sana.
Erdogan juga dipresentasikan terkait pematangan persiapan yang sedang dilakukan untuk pembukaan kembali Masjid Agung Hagia Sophia untuk shalat Jumat hari ini.
Hagia Sophia adalah salah satu tujuan wisata utama di Turki untuk pengunjung domestik dan asing. Pada 1985, selama menjadi museum, Hagia Sophia ditambahkan ke Daftar Warisan Dunia UNESCO.
Bagunan ini berfungsi sebagai gereja selama 916 tahun sampai penaklukan Istanbul oleh Ottoman (Utsmaniyyah). Dan kemudian berfungsi sebagai masjid sejak 1453 hingga 1934, sekitar hampir 500 tahun lamanya, dan pada 1934 difungsikan sebagai museum selama 86 tahun.
Pada 10 Juli, Pengadilan Tinggi Turki membatalkan dekrit Kabinet 1934 yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum, dan membuka jalan untuk digunakan kembali sebagai masjid setelah jeda 86 tahun.
Di era baru Hagia Sophia, Direktorat Urusan Agama Turki akan mengawasi layanan keagamaan di masjid, sementara Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata akan mengawasi pekerjaan restorasi dan konservasi.
Dilansir Anadolu Agency, harta warisan arsitektur ikonik ini juga akan terbuka untuk wisatawan domestik dan asing secara gratis. (Msh)