Indonesiainside.id, Melbourne – Setiap hari Jumat, wanita dari seluruh komunitas Muslim kota memasak hidangan seperti ayam korma, sup lentil dan nasi dari dapur komersial yang disediakan oleh Dewan Kota Moreland di utara Melbourne. Kepala relawan itu mengatakan dia berharap program itu akan mengubah sikap tentang partisipasi perempuan Muslim dalam masyarakat Australia.
“Ada stereotip perempuan dalam jilbab bahwa mereka tidak melakukan apa-apa untuk masyarakat,” kata ketua Dewan Wanita Muslim Victoria Afshan Mantoo. “Ketika seseorang mengambil makanan, mereka berkata,’ oh! seorang wanita Muslim melakukan sesuatu,” tambahnya.
Dia mengatakan, mereka yang mengambil makanan berasal dari berbagai latar belakang pribadi dan agama, mulai dari warga kulit putih Australia hingga India, dan Sikh. “Siswa, keluarga, pengungsi, dan orang-orang dari semua lapisan masyarakat datang dan mengambil makanan yang kami siapkan,” tambahnya, yang dilansir laman dailymail.co.uk.
Makanan disajikan dalam kemasan besar yang dapat bertahan selama tiga hari. selain itu, staf juga mengambil langkah-langkah tambahan termasuk mengenakan masker dan pemeriksaan suhu rutin untuk mematuhi pedoman Covid-19. Mantoo mengatakan kelompok relawan itu sendiri berasal dari berbagai lapisan masyarakat, menyisihkan waktu dari pekerjaan sehari-hari mereka untuk membantu warga yang paling menderita dari efek lockdown.
Diketahui, Melbourne kembali ke tahap tiga pembatasan jarak sosial pada 8 Juli lalu, ketika infeksi Covid-19 melonjak di kota terpadat kedua di Australia itu. Mereka yang tinggal di Melbourne dan tetangga Mitchell Shire hanya dapat meninggalkan rumah untuk empat alasan penting, berbelanja makanan dan persediaan, untuk memberikan perawatan, olahraga, atau untuk belajar dan bekerja.
Sementara itu, negara bagian Victoria pada Ahad (26/7), mengonfirmasi 459 kasus virus corona lainnya, dan 10 kematian akibat Covid-19. Perdana Menteri Daniel Andrews menolak untuk menjawab pertanyaan apakah kuncian enam minggu, yang hampir setengah jalan, akan diperpanjang atau selesai tepat waktu. (NE)