Indonesiainside.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
No Result
View All Result
Indonesiainside.id
Home News Internasional

Akhir Pekan Keempat Beruntun, Ribuan Warga Rusia Gelar Demonstrasi Anti-Putin

OlehMaulana Rozhandy
Sabtu, 01/08/2020 - 23:30
Dianggap Penghinaan, Ribuan Warga Khabarovsk Protes Penunjukan Gubernur Baru oleh Putin

Puluhan ribu orang lakukan demo anti-Kremlin di Khabarovsk Rusia

Indonesiainside.id, Moskow – Ribuan orang berbaris di Kota Khabarovsk, Rusia timur laut, pada Sabtu (1/8) memprotes penanganan krisis politik lokal oleh Presiden Vladimir Putin. Ini adalah Demonstrasi pada akhir pekan yang keempat berturut-turut di wilayah itu.

Warga Khabarovsk, sekitar 6.110 km di timur Moskow, tidak senang dengan penahanan gubernur mereka yang populer, Sergei Furgal, yang ditangkap atas tuduhan pembunuhan, pada 9 Juli lalu.

Dilansir Channel News Asia, penahanan Furgal, yang menurut para pendukungnya bermotif politik, memicu aksi protes jalanan selama berminggu-minggu.

Berlindung dari hujan deras di bawah payung, para pengunjuk rasa meneriakkan “Kebebasan!” dan “Kami datang ke sini atas kemauan kami sendiri”, dan pengunjuk rasa lain meneriakkan “Putin Mundur!” Sementara satu spanduk tampak bertuliskan “Rusia tanpa Putin”. Banyak juga pengunjukrasa yang memegang atribut solidaritas terhadap gubernur yang ditangkap. “Saya/Kami adalah Sergei Furgal”.

Baca Juga:

Polisi Rusia Tangkap 200 Orang Pendemo yang Menuntut Pembebasan Alexei Navalny

Vladimir Putin Pertemukan Pemimpin Armenia dan Azerbaijan Pascaperang

Peretas Rusia Dicurigai Berada di Balik Serangan Dunia Maya AS

Otoritas kota memperkirakan sekitar 3.500 orang ambil bagian dalam aksi tersebut. Namun beberapa media lokal menyebutkan jumlahnya sekitar 10.000 atau lebih tinggi, dan jumlah peserta aksi kali ini lebih kecil dibanding satu minggu lalu.

Para pendukung Furgal merasa ia dihukum berat karena mengalahkan seorang kandidat dari partai pro-Putin United Russia yang berkuasa pada 2018 lalu. Namun pihak Kremlin mengatakan Furgal memiliki tuduhan serius untuk menjawab.

Demonstrasi yang berkelanjutan seperti itu tidak biasa di wilayah Rusia, karena fakta bahwa pihak berwenang belum bergerak untuk membubarkan mereka.

Putin menunjuk gubernur pelaksana baru menggantikan Furgal, tetapi pengunjuk rasa menolaknya. Mereka mengatakan gubernur baru itu tidak memiliki hubungan dengan wilayah tersebut, dan memintanya untuk segera mundur. (SD)

Topik Terkait: aksi unjuk rasaPresiden Vladimir PutinRusia
ShareTweetSend

Berita Lainnya:

Kesampingkan Isu Rohingya, Bangladesh Impor Beras dari Myanmar

Kesampingkan Isu Rohingya, Bangladesh Impor Beras dari Myanmar

24/01/2021 - 22:39 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Bangladesh mengesampingkan keretakan hubungan akibat krisis pengungsi Rohingya dan akan membeli 100 ribu ton beras dari Myanmar,...

Prancis Setujui RUU Pembatasan Aktivitas Kaum Muslim

Prancis Setujui RUU Pembatasan Aktivitas Kaum Muslim

24/01/2021 - 20:38 WIB

Indonesiainside.id, Paris - Sebuah komisi khusus di Majelis Nasional Prancis menyetujui "piagam nilai-nilai Republik" yang diumumkan sebelumnya oleh presiden negara...

BioNTech Klaim Vaksin Buatannya Efektif Lawan Covid-19

Kuota Pengiriman Vaksin Berkurang, Italia Bakal Seret Pfizer ke Jalur Hukum

24/01/2021 - 20:04 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte, Sabtu (23/1), mengkritik keras beberapa perusahaan farmasi yang mengurangi kuota pengiriman vaksin...

Madinah Ditetapkan Sebagai Kota Tersehat di Dunia

Madinah Ditetapkan Sebagai Kota Tersehat di Dunia

24/01/2021 - 19:58 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui Kota Madinah sebagai salah satu kota tersehat di dunia. Dengan pengakuan ini,...

Pemerintah Inggris Memperpanjang Karantina Hingga 17 Juli 2021

Pemerintah Inggris Memperpanjang Karantina Hingga 17 Juli 2021

24/01/2021 - 17:34 WIB

Indonesiainside.id, Jakarta - Pemerintah Inggris secara diam-diam memperpanjang pemberlakuan undang-undang penguncian Covid-19 yang memberi dewan daerah di Inggris kewenangan untuk...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Kesampingkan Isu Rohingya, Bangladesh Impor Beras dari Myanmar

Kesampingkan Isu Rohingya, Bangladesh Impor Beras dari Myanmar

24/01/2021
Gajah Obrak Abrik Rumah dan Kebun Warga di Nagan Raya

Gajah Obrak Abrik Rumah dan Kebun Warga di Nagan Raya

24/01/2021
Kasus Infeksi Corona di Ngawi Bertambah 60 Orang

Kasus Positif Covid-19 di Jayapura Makin Membengkak

24/01/2021
Bekasi Terima 22.520 Dosis Vaksin Sinovac

Bekasi Terima 22.520 Dosis Vaksin Sinovac

24/01/2021

Suara Dentuman di Bali Terekam Sensor Gempa BMKG

24/01/2021
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2021 MediatrustPR. All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Internasional
    • Nusantara
    • Humaniora
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Khazanah
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Infografis
    • Videografis
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Narasi
  • Risalah
  • Unduh Aplikasi