Indonesiainside.id, Jakarta – Inggris menjadi negara pertama di dunia yang menyetujui vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19, dan vaksin tersebut akan mulai didistribusikan minggu depan.
“Pemerintah hari ini menerima rekomendasi dari Independent Healthcare Product and Drug Administration (MHRA) untuk menyetujui penggunaan vaksin Pfizer-BioNTech’s Covd-19,” kata Kementerian Kesehatan dalam pengumuman, dilansir AFP, Rabu(2/12).
“Vaksin akan tersedia di Inggris mulai minggu depan,” kata pernyataan itu, dengan kelompok prioritas termasuk pekerja perawatan di rumah, petugas kesehatan, pengasuh, orang tua dan orang yang sangat rentan.
“Untuk mendukung keberhasilan program vaksinasi, penting bagi masyarakat untuk terus berperan dan mematuhi batasan yang diperlukan di wilayah mereka sehingga kami dapat menghentikan virus lebih jauh. dan mengizinkan NHS (National Health Service) untuk melakukan tugasnya tanpa kelebihan beban, “tambah Departemen Kesehatan Inggris.
CEO Pfizer Albert Bourla mengatakan persetujuan Inggris atas vaksin tersebut menandai “momen bersejarah” dalam perang melawan pandemi.
Pada 18 November, pembuat vaksin AS Pfizer mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan uji vaksin Covid-19 BNT162b2, yang 95% efektif, tanpa meninggalkan efek samping yang berarti.
Pfizer pada 1/12 mengajukan aplikasi ke European Drug Administration (EMA) untuk mengajukan “Lisensi Pemasaran Bersyarat” untuk vaksin Covid-19, yang telah bekerja sama untuk dikembangkan oleh kedua belah pihak.
Pfizer telah mengatakan bahwa mereka berencana untuk memproduksi hingga 50 juta dosis secara global tahun ini, kemudian meningkatkan jumlah tersebut menjadi 1,3 miliar pada akhir tahun 2021.(EP)