Indonesiainside.id
No Result
View All Result
Senin, 4 Juli 2022
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Indonesiainside.id
  • Home
  • Populer
  • Haji 2022
  • News
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
Home News Internasional

Amnesty International: Otoritas Myanmar Tanggapi Protes dengan Kekerasan

Saiful Hadi
Rabu, 10 Februari 2021 11:29 WIB
Ilustrasi demonstran Myanmar

Ilustrasi demonstran Myanmar

Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

Indonesiainside.id, Yangon – Amnesty International mendesak aparat keamanan Myanmar untuk menghormati dan memenuhi hak warga untuk melakukan protes damai menyusul kekerasan yang terjadi terhadap para demonstran.

“Seperti yang ditakuti banyak orang, otoritas Myanmar menanggapi protes damai yang berkembang dengan penggunaan kekerasan yang tidak perlu dan berlebihan,” ujar Wakil Direktur Regional untuk Riset Amnesty International Emerlynne Gil dalam pernyataannya pada Selasa malam.

Gil mengatakan aparat Myanmar tidak boleh merespons demonstran dengan peluru karet, gas air mata dan meriam air demi menjaga aksi tetap damai.

“Karena protes di seluruh Myanmar terus tumbuh, sangat penting bagi pihak berwenang untuk menghormati hak rakyat untuk menyampaikan keluhan mereka secara damai,” ujar Gil.

Baca Juga:

17 Warga Rohingya Meninggal Setelah Perahunya Terbalik di Myanmar

Aung San Suu Kyi Dihukum Penjara 11 Tahun

Sebelumnya , dua orang yang tertembak saat polisi menindak protes di ibu kota Myanmar sedang dalam kondisi kritis di rumah sakit.

Beberapa laporan media lokal pada hari sebelumnya mengatakan seorang pria yang ditembak oleh polisi selama demonstrasi anti-kudeta di Nay Pyi Taw telah meninggal.

Pria berusia 20an tahun itu terluka parah ketika polisi menggunakan meriam air dan menembakkan peluru karet untuk membubarkan kerumunan pengunjuk rasa, menurut saksi dan laporan media.

Seorang ahli bedah, yang meninggalkan rumah sakit pada malam hari, juga mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa pria itu ditembak di dada dan meninggal karena luka-lukanya.

Namun, dua ahli bedah yang bertugas di malam hari memastikan bahwa pria dan pengunjuk rasa lainnya – seorang wanita berusia 20-an yang kepalanya tertembak – masih hidup dan dalam perawatan yang mana kondisinya kritis.

Min Thu, seorang saksi mata yang melihat tindakan kekerasan polisi di dekat persimpangan ibu kota Thabyay Gone, menyebutkan jumlah korban luka sekitar 10 orang.

Jaringan radio Radio Free Asia mengatakan setidaknya lima pengunjuk rasa, termasuk seorang wanita berusia 20-an, dilarikan ke rumah sakit umum.

“Seorang gadis ditembak di bagian dada dan segera dibawa ke rumah sakit,” kata seorang pengunjuk rasa lainnya, yang meminta namanya tidak disebutkan.

Sebuah video yang menunjukkan seorang wanita terlihat ditembak saat polisi menanggapi pengunjuk rasa yang melempar batu juga viral di media sosial. (aa/msh)

Tags: Amnesty InternationalMyanmar
Berita Sebelumnya

Sejumlah Rumah Sakit di Jakarta Timur Sisakan Ruang Layanan Perawatan Covid-19

Berita Selanjutnya

Stafsus Edhy Prabowo Diduga Gunakan Perusahaan Orang untuk Dapatkan Izin Benih Lobster

Rekomendasi Berita

Usai Berkunjung ke Ukraina, Presiden Jokowi Sudah Tiba Moskow
Internasional

Muhammadiyah Puji Langkah Indonesia Tengahi Konflik Rusia-Ukraina

1 Juli 2022
Presiden Jokowi: Indonesia Siap Jadi Jembatan Komunikasi Rusia-Ukraina
Headline

Presiden Jokowi: Indonesia Siap Jadi Jembatan Komunikasi Rusia-Ukraina

1 Juli 2022
Usai Berkunjung ke Ukraina, Presiden Jokowi Sudah Tiba Moskow
Headline

Usai Berkunjung ke Ukraina, Presiden Jokowi Sudah Tiba Moskow

30 Juni 2022
Arab Saudi Tetapkan Wukuf Jumat, Idul Adha Sabtu 9 Juli
Headline

Arab Saudi Tetapkan Wukuf Jumat, Idul Adha Sabtu 9 Juli

30 Juni 2022
Mengenang Kecelakaan Crane di Masjidil Haram 7 Tahun Lalu
Headline

Mengenang Kecelakaan Crane di Masjidil Haram 7 Tahun Lalu

28 Juni 2022
Amnesty International: Otoritas Myanmar Tanggapi Protes dengan Kekerasan
Headline

WHO Sebut Cacar Monyet Bukan Ancaman Global

27 Juni 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

Hotel Siti Besutan Yusuf Mansur, Mengenaskan!

03/07/2022 15:31

Risalah

Tata Cara dan Bacaan Shalat Jenazah
Headline

Tata Cara dan Bacaan Shalat Jenazah

20 Juni 2022
Hujan Iringi Prosesi Penggantian Kiswah Ka’bah
Headline

6 Keutamaan Haji dan Manfaatnya

20 Juni 2022
Etika Berziarah di Makam Rasulullah Serta Keutamaan Raudha
Risalah

Etika Berziarah di Makam Rasulullah Serta Keutamaan Raudha

20 Juni 2022
halal dan haram
Headline

Tahu Kebatilan, Segera Tinggalkan Semudah Melakukannya

5 Juni 2022

Berita Terkini

Bupati Tangerang Siap Bangun 4 Stadion Softball dan Baseball

Bupati Tangerang Siap Bangun 4 Stadion Softball dan Baseball

03/07/2022 21:46
Sedekah dan Haji

91.106 Jamaah Tiba di Tanah Suci, 20 Orang Wafat, 122 Sakit

03/07/2022 18:56
Jamaah Haji Asal Lebak dan Tangerang Dapat Sambutan Istimewa di Jeddah

Pakai Visa Singapura dan Malaysia untuk Haji, 46 WNI Ditolak Masuk Arab Saudi

03/07/2022 18:39
Hotel Siti Besutan Yusuf Mansur, Mengenaskan!

Hotel Siti Besutan Yusuf Mansur, Mengenaskan!

03/07/2022 15:31
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Media Monitoring
  • Iklan
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Indonesiainside.id

© 2022 MediatrustPR. All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Politik
    • Hukum
    • Humaniora
    • Internasional
    • Nusantara
  • Ekonomi
  • Metropolitan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tekno
  • Risalah
  • Khazanah
  • Narasi
  • Serba-serbi
    • Foto
    • Pojok
    • Infografis
    • Videografis
  • Media Monitoring
  • Berita Populer
  • Indeks Berita
  • Download Apps

© 2022 MediatrustPR. All right reserved