Indonesiainside.id, Tokyo – Isamu Akasaki, ilmuwan Jepang yang menemukan lampu pemancar dioda (LED) biru meninggal pada usia 92 tahun, ujar Kyodo News, Jumat (2/4).
Akasaki, seorang profesor di Universitas Meijo, diakui atas penemuan “yang telah berkontribusi pada sumber cahaya putih yang terang dan hemat energi, yang secara luas dikenal sebagai lampu LED,” kata kantor berita tersebut.
Dia adalah salah satu pemenang Hadiah Nobel 2014 dalam bidang fisika untuk penemuannya itu. “Dia meninggal karena pneumonia Kamis pagi di sebuah rumah sakit di pusat kota Nagoya, Jepang,” kata Kyodo yang mengutip pernyataan universitas tersebut. (Aza/AA)
