Indonesiainside.id, Riyadh—Sebanyak lebih dari 12 juta tiket bioskop terjual pada ulang tahun ketiga peluncuran bioskop baru di Arab Saudi. Kabar ini disampaikan Direktur Eksekutif untuk Pemasaran dan Komunikasi di Pusat Program Kualitas Hidup Khaled bin Abdullah Al-Bakr, sebagaimana dikutip kantor berita resmi, SPA.
Inisiatif Program Kualitas Hidup sesuai dengan Visi Kerajaan 2030, dan di bawah pengawasan langsung Komisi Umum Media Audiovisual, kegiatan bioskop, hiburan penting, sektor budaya dan ekonomi, baru-baru ini direvitalisasi di Kerajaan setelah beberapa dekade ditangguhkan, demikian laporan mengatakan hari Senin. Merayakan ulang tahun ketiganya hari ini, sektor bioskop mengalami lompatan dalam beberapa tahun terakhir sebagai pilihan hiburan yang tersedia untuk individu dan keluarga di Kerajaan, kata laporan itu.
Al-Bakr menekankan pentingnya peran ekonomi di sektor tersebut. Yang menurutnya, telah menciptakan lebih dari 2.500 lapangan kerja langsung, selain peluang ekonomi di sektor perfilman secara keseluruhan.
Lebih dari 70 bioskop diharapkan segera dibuka di 13 wilayah administratif, katanya. Ia menambahkan bahwa otoritas bekerja untuk mendukung konten lokal, produksi film dan pembuat film Saudi untuk membangun kehadiran mereka secara lokal dan internasional.
Laporan itu mengatakan, selama tiga tahun terakhir, 34 bioskop telah dibuka di 12 kota dalam 6 wilayah administratif di Kerajaan, dengan sekitar 342 layar dan lebih dari 35.000 kursi, dan 11 perusahaan berspesialisasi dalam pengoperasian bioskop, termasuk sembilan perusahaan berlisensi internasional, kata laporan itu.
Arab Saudi membolehkan pembukaan bioskop pertama pada 18 April 2018 di Riyadh, dan terakhir dibuka minggu lalu di Salam, dengan 10 layar dan 1.309 kursi, lapor SPA. Dalam sebuah laporan menunjukkan, Saudi Public Investment Fund akan menganggarkan Rp38 triliun investasi di dunia hiburan untuk menari wisatawan asing.
Januari lalu, perusahaan asal Meksiko, Cinepolis mengumumkan berencana membuka 200 bioskop di Arab Saudi pada 2023. Hanya yang perlu diketahui, bioskop di Saudi memiliki perbedaan dengan bioskop di negara lain. Bioskop di Saudi diperkirakan akan memisahkan antara penon – ton perempuan dan lelaki serta ruang khusus untuk keluarga. (NE)