Indonesiainside.id, Yerusalem – Israel sudah dua kali mencoba untuk membunuh pemimpin militer Hamas sejak 10 Mei selama serangan lanjutan terhadap Jalur Gaza.
Surat kabar The Times of Israel pada Selasa mengutip sumber intelijen Israel yang mengatakan tentara gagal membunuh Muhammad Deif, kepala Brigade Ezzeddin al-Qassam Hamas, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Menurut sumber itu, pembunuhan Deif adalah tujuan utama Israel selama serangan yang sedang berlangsung di Gaza. Selama lebih dari 25 tahun, Deif telah dianggap sebagai salah satu tokoh Palestina paling dicari oleh Israel.
Dia selamat dari upaya pembunuhan Israel lima kali pada 2001, 2002, 2003, 2006 dan 2014 ketika istrinya bersama putri mereka yang berusia 3 tahun dan putra yang masih balita tewas dalam upaya pembunuhan.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, sedikitnya 217 warga Palestina tewas, termasuk 63 anak-anak dan 36 wanita, sementara 1.500 lainnya terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza sejak 10 Mei. (Aza/AA)
