Indonesiainside.id, Kabul – Kala Amerika menandai peringatan 20 tahun serangan 9/11, Taliban mengibarkan benderanya di istana kepresidenan Afghanistan di Kabul pada hari Sabtu.
Perkembangan itu terjadi ketika Taliban memperkuat cengkeramannya di negara itu setelah mengambil alih kendali bulan lalu.
Sementara itu, ibu kota Afghanistan, Kabul, telah disiagakan karena ancaman kemungkinan serangan teror membayangi kota itu.
Kota ini telah menghadapi bahaya kemungkinan serangan dari militan ISIS-K.
Ancaman ini datang setelah sebuah sumber intelijen telah memperingatkan pihak berwenang terhadap kemungkinan serangan bunuh diri menggunakan truk dalam protes yang terjadi pada hari Kamis.
Serangan akan menyasar di beberapa tempat keramaian oleh ISIS-K pada peringatan serangan 9/11.
Sementara itu, poster Mullah Omar dan Jalaluddin Haqqani mulai bermunculan di Kabul tak lama setelah pemerintahan baru diumumkan oleh Taliban.
Jalaluddin Haqqani adalah pendiri kelompok Haqqani, yang meninggal pada tahun 2018 di negara asalnya, Afghanistan karena sakit.
Mohammed Omar, juga dikenal sebagai Mullah Omar, adalah tokoh di balik pendirian Imarah Islam Afghanistan pada tahun 1996 dan merupakan seorang komandan Taliban. Dia meninggal pada 2013 tetapi dinyatakan meninggal pada 2015. Sumber mengklaim dia meninggal karena TBC. (Nto)