Indonesiainside.id, Tokyo – Seorang pria berpakaian seperti Joker serta membawa pisau panjang mengamuk membabi-buta di sebuah kereta api Tokyo, melukai 9 orang dan mencoba membakar kereta.
Video pendek netizen yang diposting di Twitter memperlihatkan situasi kacau karena banyak penumpang kocar-kacir dan berusaha menyelamatkan diri.
Menurut media lokal, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 8 malam ketika Jepang tengah mengakhiri pemungutan suara pemilihan umum.
Video pendek itu juga menunjukkan beberapa orang panik dan mencoba turun dari kereta Keio Line untuk menghindari serangan pelaku yang sedang berlangsung.
Diyakini bahwa hampir 15 orang terluka dalam serangan itu, salah satunya dalam perawatan kritis, tetapi para pejabat hanya mengklaim sembilan orang terluka.
Petugas polisi setempat dikabarkan telah meringkus satu orang sehubungan dengan insiden ini.

Organisasi media lokal, termasuk NHK, memberitakan bahwa pelaku utama yang ditahan bertanggungjawab atas serangan tersebut.
Dilaporkan juga bahwa pelaku yang berdandan ala Joker dalam tokoh Batman itu juga menyebarkan sejenis cairan di sekitar gerbong kereta untuk memicu kebakaran.
Kepolisian menginformasikan pelaku yang ditangkap berusia 24 tahun dan diduga beraksi sendirian.
Para penumpang awalnya mengira itu adalah lelucon Halloween, hingga Joker itu tiba-tiba kesetanan dan mulai menyerang orang-orang dengan pisaunya.
“Saya pikir itu adalah aksi Halloween,” kata seorang saksi kepada surat kabar Yomiuri, mengingat saat dia melihat penumpang lain berlari dengan panik menuju gerbong keretanya. “Lalu, saya melihat seorang pria berjalan ke arah sini, perlahan-lahan mengayunkan pisau panjang yang berlumuran darah.”
Kejadian semacam ini bukan pertama kalinya terjadi di Jepang dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya,
sembilan orang terluka dalam serangan penusukan serupa di kereta komuter di ibu kota, Tokyo. Tersangka, kemudian menyerahkan diri beberapa saat setelah beraksi.
(Nto)